Selain itu, tim juga menemukan tumpahan beras.
Melihat itu, tim mengikuti tumpahan beras yang diduga berasal dari bekal korban.
"Berdasarkan temuan oleh tim A, penemuan titik kordinatnya di jejak kaki yang dicurigai milik korban serta jejak kaki anjing milik korban, temuan ini dilaporkan tim A ke posko. Kita dapat informasi ditemukan kemarin (Senin, 25/5/2020), namun ketemu dengan tim kita tadi pagi (Selasa, 26/5/2020) sekitar pada pukul 09.45 WIB," kata Masrul dikutip dari Antara.
Proses pencarian korban sendiri kata Masrul, selain dilakukan oleh keluarga korban dan warga setempat, kemudian tim Basarnas Bengkulu, anggota TNI/Polri, tim potensi SAR Rejang Lebong yang tergabung dalam Pokdarwis.