Punya Pagar Rumah Berbentuk Makhluk Mitologi Raksasa, Tidak Disangka Berapa Lama Waktu yang Diperlukan untuk Memahan Tanaman Tersebut, Anda Akan Terkejut Mengetahuinya

May N

Penulis

sangat berniat, pria ini kerahkan tenaga dan waktu untuk membuat pagar tanaman berbentuk makhluk mitologi raksasa

Intisari-online.com -Merapikan halaman rumah adalah hal biasa yang banyak orang lakukan.

Tapi, bagaimana jika untuk melakukannya seseorang membutuhkan waktu 13 tahun?

Kira-kira- seperti apa dia membereskan tanaman di halaman rumahnya itu?

Dilansir dari Good Times (11/10/2019), Butuh 13 tahun bagi seorang pria bernama John Brooker untuk menyelesaikan pekerjaannya memahat pagar tanaman setinggi 150 kaki di halaman rumahnya.

Baca Juga: Jadi Harapan Terakhir untuk Tangani Covid-19, Emas Rp14 Triliun Milik Negara dengan Rumah Sakit Terburuk di Dunia Ini Malah Ditahan oleh Inggris, Kok Bisa?

John Brooker melakukannya di masa pensiun.

Sementara kebanyakan orang menghabiskan masa pensiun mereka dengan bersantai di teras atau bepergian ke luar negeri, maka berbeda dengan pria yang satu ini.

Pria asal Inggris ini memutuskan untuk membuat pagar tanaman di halaman belakang rumahnya menjadi bentuk yang luar biasa.

"Suatu hari saya sedang berdiri di wastafel dapur dan berpikir pagar itu membosankan sehingga saya memutuskan untuk melakukan sesuatu dengannya," kata John kepada Ed Norfolk.

Baca Juga: Dari Bentuk Mata hingga Telapak Tangan, Ini 6 Tanda yang Buktikan Wanita Sudah Tidak Perawan Lagi

Setelah mendapatkan ide untuk memahat tanaman pagar di halaman rumahnya, John mulai mengerjakannya satu hari dalam seminggu.

Hal itu ia lakukan selama 13 tahun terakhir.

John tak mengerjakan ide itu sendirian, pasalnya sang istri pun ikut andil dalam pengerjaannya,

Istri John, yang bernama Pippa merupakan seorang desainer grafis dan melalui ide-ide dan bantuannya, John dapat memahat bentuk yang diinginkan dengan sempurna.

Baca Juga: Tragis, Dikirim Ke Wilayah 'Perang' untuk Tangani Covid-19, 2 Tenaga Medis Covid-19 Intan Jaya Ditembaki KKB Papua, 1 Orang Tewas Mengenaskan

Tebak bentuk apa yang dihasilkan Jon selama 13 tahun itu?

Bentuknya adalah naga!

Naga yang dibuat John lengkap dengan sepasang sayap raksasa, enam set kaki, lubang hidung melebar, bahkan mata yang melotot.

Baca Juga: Makin Aneh, Kini Muncul Tren Baru di Mana Orang-orang Malah Sengaja Keluar Rumah Agar Terkena Virus Corona, Ini Tujuan Mereka

Hasil dari kerjasama John dan istrinya itu membuat pagar rumah berbentuk naga menjadi perbincangan orang-orang di kota mereka.

Istri John dipuji karena hasil desain bentuk naga yang dibuatnya, sementara John juga pantas dipuji karena keterampilan memahatnya.

Menurut John, dia selalu diberitahu oleh gurunya bahwa dia pandai menggambar kurva.

"Saya selalu diberitahu oleh guru Matematika saya bahwa saya memiliki mata yang baik ketika menggambar kurva," katanya.

Baca Juga: Setelah Pandemi Covid-19 Usai, Coba Kunjungi 5 Tempat Ini Sekali Seumur Hidup, Ada Taman Neraka Lho, Berani?

Ketika ditanya mengapa ia memutuskan untuk mengukir naga ke semak-semak, John mengatakan bahwa ia terinspirasi oleh hari-hari penempatannya di Malaysia sejak lama.

"Saya pikir naga itu berasal dari hari-hari saya di Angkatan Darat," katanya.

“Aku melakukan dua tur di Malaysia jadi naga itu pasti ada di alam bawah sadarku.

Saya telah menambahkan sayap dan bagian atasnya cukup sederhana tetapi setiap tahun saya menambahkan beberapa garis untuk definisi," sambungnya.

Baca Juga: Dipukuli di Tengah Jalan Lalu Dikirim ke Rumah Sakit Jiwa karena Keluhkan Kurangnya APD, Dokter Rao: Haruskah Kami Tangani Pasien Sambil Bertaruh Nyawa?

Kini tanaman pagar di halaman rumah John telah sempurna berbentuk naga, namun ia masih menghabiskan waktunya sesekali untuk memeliharanya setiap dua minggu.

(Khaerunisa)

Artikel ini telah tayang di suar.grid.id dengan judul "Luar Biasa! Butuh Waktu 13 Tahun untuk Memahat Tanaman di Halaman Rumahnya, Pria Ini Hasilkan Pagar Rumah Berbentuk Makhluk Mitologi Ini"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait