Find Us On Social Media :

Bagi Pasien yang Sembuh dari Covid-19, Ahli Peringatkan Agar Tidak Berhubungan Intim selama 30 Hari, Termasuk Berciuman

By Khaerunisa, Sabtu, 16 Mei 2020 | 13:06 WIB

(Ilustrasi) Berhubungan intim di tengah pandemi

Baca Juga: Berhasil Kabur dari Korea Utara, Pria Ini Beberkan Adanya 'Penyakit Hantu' yang Membunuh Para Penduduk Secara Misterius

Penelitian yang dilakukan para ilmuwan China itu juga mengatakan bahwa diperlukan penelitian lebih lanjut.

“Diperlukan penelitian lebih lanjut berkenaan dengan informasi terperinci tentang pelepasan virus, waktu bertahan hidup, dan konsentrasi dalam air mani,” tulis tim itu dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan di JAMA Network Open seperti yang dikutip Reuters.

Sementara itu, Pakar independen mengatakan, temuan itu menarik tetapi harus dilihat dengan hati-hati dan dalam konteks penelitian kecil lainnya yang belum menemukan virus corona dalam sperma.

Sebuah penelitian kecil sebelumnya terhadap 12 pasien COVID-19 di China pada bulan Februari dan Maret menemukan bahwa semuanya diuji negatif untuk SARS-CoV-2 dalam sampel semen.

Baca Juga: Merasa Hebat, Pasukan Israel di Jalur Gaza Rupanya Paling Takut Jadi Sasaran Tembak Sayad-2, Senapan Sniper Hamas Buatan Iran

Allan Pacey, seorang profesor andrologi di Universitas Sheffield di Inggris, mengatakan studi tersebut tidak boleh dilihat sebagai konklusif, karena ada beberapa kesulitan teknis dalam pengujian semen untuk virus.

Dia mengatakan kehadiran SARS-CoV-2 dalam sperma tidak menunjukkan apakah itu aktif dan mampu menyebabkan infeksi.