Intisari-online.com - Pasangan orang tua mendadak dikejutkan dengan kondisi anaknya yang memiliki perut membesar laiknya orang hamil.
Pasangan ini syok lantaran, keduanya tidak tinggal bersama putrinya dalam waktu yang lama, jadi mereka mengira ada pria yang datang dan menghamilinya.
Mengutip Eva.vn, Kamis (13/5/20) peristiwa itu terjadi di Kota Huai'an, Provinsi Jiangsu, China.
Xiao Xuan, seorang gadis berusia 15 tahun mendadak hamil tanpa diketahui siapa yang menghamilinya.
Karena melihat kondisi perutnya yang semakin membesar, orang tuanya panik, jadi mereka memutuskan untuk membawanya ke dokter.
Dilaporkan bahwa orang tua Xiao Xuan selama ini bekerja di luar negeri, jadi tidak mengatahui siapa yang menghamili putrinya.
Sementara itu, karena tidak ada yang mengurusnya, orang tuanya juga mengirim Xiao Xuan ke sebuah asrama yang merawat anak-anak.
Sampai pada akhirnya orang tuanya kembali ke rumah, karena pandemi Covid-19.
Orang tua Xiao Xuan, pulang ke rumah, sedangkan, Xiao Xuan juga diliburkan, dan dipulangkan oleh pihak asrama.
Selama masa ini, orang tua Xiao Xuan menemukan bahwa putrinya memiliki banyak hal yang tidak biasa.
Perutnya membesar dan makin besar hingga tubuhnya terlihat membengkak, Xiao Xuan juga mengeluhkan sering merasa sakit dengan perut kembung.
Awalnya orang tua Xiao Xuan tidak begitu memperhatikannya, mengiranya itu hanya reaksi pubertas, sebelum menstruasi.
Namun, setelah melihat tanda-tanda perutnya membesar, orang tuanya panik, mengira ada yang menghamili anak gadisnya yang masih berusia 15 tahun.
Orang tuanya sempat marah pada Xiao Xuan karena mengiranya sudah berhubungan intim dengan pria, namun Xiao Xuan hanya bisa menangis.
Pasangan itu kemudian membawanya ke rumah sakit untuk memeriksa kondisi perutnya.
Namun, setelah melakukan tes dokter mengungkapkan hal yang mengejutkan bahwa putrinya sebenarnya tidak hamil.
Ternyata Xiao Xuan menderita tumor ovarium ganas dengan diameter 20 cm yang berkembang di perutnya, ini adalah tumor yang sangat besar dan tumbuh dengan cepat.
Sehingga tidak bisa dihindari, dokter Yang Hongbo yang memeriksanya juga terkejut karena kondisi semacam ini sangat jarang.
Yang Hongbo mengatakan pasien dengan kanker ovarium, jarang menginfeksi gadis muda terutama pada gadis berusia 15 tahun.
Menurutnya hal ini disebabkan oleh kebiasaan makan, dan konisi genetika, jika tidak segera diangkat tumor itu bisa memperngaruhi bagian lain, dan cenderung menghilangkan ovariumnya.
Tak lama kemudian, Xiao Xuan melakukan operasi pengangkatan tumor, dan saat ini sedang dalam masa pemulihan.