Find Us On Social Media :

'Lockdown adalah Perbudakan', 'Tingginya Kematian hanya Kebohongan' dan 'Lebih Pilih Tertular Corona Dibanding Ekonomi Lumpuh', Inilah Komentar-komentar 'Absurd' dari Para Penentang Lockdown di AS

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 30 April 2020 | 14:53 WIB

AS menggelar demonstrasi

Karena itu, Trump ingin membuka negaranya sesegera mungkin.

Bahkan, presiden dari Republik tersebut telah meluncurkan apa yang disebut sebagai Opening Up America Again, dan dibagi dalam tiga tahap.

Ia mengatakan negara bagian seperti Montana, Wyoming dan North Dakota akan bisa melakukan pembukaan tahap pertama "segera mungkin karena mereka memenuhi semua kriteria".

Para pakar kesehatan mendukung langkah itu.

Baca Juga: Seharusnya Dimakamkan, 60 Mayat Pasien Covid-19 Malah Ditumpuk Satu Sama Lain di Dalam Truk Selama Berminggu-minggu, Keluarkan Bau Menyengat yang Buat Warga Resah

Nantinya, putri dan menantu Trump, Ivanka beserta Jared Kushner, akan masuk ke dalam dewan pemulihan.

"Ketika seseorang menjadi Presiden AS, otoritasnya total," kata Trump sebelumnya, merujuk pada otoritasnya untuk mengambil keputusan terkait membuka kembali negara.

Namun para pakar hukum mempertanyakannya, karena sistem federal yang dianut AS, di mana gubernur negara bagian yang berhak menentukan keputusan di wilayah masing-masing.

Presiden Trump kemudian mengakui hal tersebut dan mengatakan "terserah kepada gubernur negara bagian", kapan akan melonggarkan pembatasan.

Baca Juga: Hanya Sedikit yang Tahu, Kondisi Kebun Binatang di Korea Utara Ternyata sangat Mengenaskan, Bukan Binatang Bukan Manusia Semua Tidak Terurus di Korea Utara!

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari