Aktivis anti-pemerintah mengatakan, jumlah kematiannya sebenarnya kebih tinggi dari yang dilaporkan.
Organisasi Rakyat Mujahidin sebuah kelompok militan mengatakan lebih dari 17.500 orang telah meninggal karena virus corona.
Namun, pemerintah menutupi jumlah sebenarnya dan menyebut jumlahnya lebih besar daripada itu.