Find Us On Social Media :

Ditembak dan Dibelah, Seorang Bocah di Pulau Buru Ditemukan Tewas di Dalam Perut Buaya Setelah Hilang saat Berenang di Pantai: Perutnya Ternyata Isinya Mayat

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 12 April 2020 | 07:45 WIB

Ilustrasi Buaya

Intisari-Online.com - Sempat dilaporkan hilang saat berenang di pantai pada Rabu (8/4/2020) siang, seorang bocah berusia tujuh tahun berasal dari Desa Waimangit, Kabupaten Buru ditemukan tewas di dalam perut buaya.

"Korban hilang atas nama Johari Hentihu ditemukan sekitar pukul 19.00 WIT oleh Tim Pos SAR Namlea setelah mereka membedah perut buaya," ungkap Kepala Basarnas Ambon Muslimin, yang dikonfirmasi TribunAmbon, Kamis (9/4/2020) malam.

Muslimin menjelaskan, temuan tersebut berawal dari kecurigaan tim SAR gabungan akan keberadaan buaya yang berada tidak jauh dari lokasi hilangnya bocah tersebut, yakni di kawasan pantai desa Waimangit.

"Posisi buaya berada pada sisi koordinat 3° 4.8' S - 126° 27.3' E atau 150 Meter dari LKP," terang Muslimin.

Baca Juga: Temuan Baru Covid-19: Dua Jenis Ras ini Disebut Ahli Punya Risiko Sakit Covid-19 Dengan Parah Menilik Alasan Sosial, Budaya dan Biologis, Asia Salah Satunya

Lantas, orang tua korban meminta aparat polisi yang juga ikut dalam operasi pencarian untuk menembak buaya itu.

"Setelah ditembak dan mati buaya itu dibelah perutnya ternyata isinya mayat anak yang hilang itu," katanya.

Selanjutnya Jenazah korban di evakuasi ke Desa Waimangit untuk diserahkan ke pihak keluarga.

Sempat Dinyatakan Hilang

Baca Juga: 150 Markas Pangkalan Militer Terdampak Gempuran Virus Corona, Pentagon: Jangan Pernah Coba-coba dengan Kami