Find Us On Social Media :

Tertutup Kabut Corona, Pergumulan di Perairan Taiwan Menjadi Terlupakan, Tetapi Lemparan Misil dan Serbuan Pesawat Tempur Tunjukkan Ketiga Negara Siap Tempur

By Maymunah Nasution, Jumat, 27 Maret 2020 | 09:34 WIB

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen (kedua dari kanan) saat meninjau kesiapan militer negaranya

Intisari-online.com - Dunia telah terfokus pada perjuangan melawan pandemi virus Corona.

Tidak hanya itu, pertengkaran Amerika dan China terkait saling tuduh siapa penyebar virus Corona juga mendapat perhatian.

Namun, dengan perhatian banyak pihak berpindah pada kedua aspek tersebut, peperangan dan pergumulan di perairan Taiwan telah luput oleh sebagian orang.

Beijing menganggap Taiwan adalah provinsi China yang 'bandel' dan harus kembali ke China daratan.

Baca Juga: Pemkot Tegal Terapkan 'Local Lockdown', Akses Masuk Kota Ditutup Pakai Beton hingga 4 Bulan ke Depan

Mereka dengan tegas menyebut akan melakukan tindakan paksa jika diperlukan.

Sementara itu Taiwan juga telah mempersiapkan angkatan bersenjatanya dengan baik.

Namun karena virus Corona menyebabkan banyak pihak kerepotan, penyumbang senjata Taiwan terbesar yaitu Amerika Serikat kini sedang berjuang mati-matian untuk memperbaiki sistem kesehatan mereka.

Sehingga dapat dikatakan jika Amerika juga sedang sibuk mengurusi negaranya sendiri dibandingkan terlibat dalam konflik Taiwan.

Baca Juga: Jilat Toilet untuk Lakukan 'Coronavirus Challenge', Pria Ini Positif Virus Corona