Find Us On Social Media :

Berubah Bak Kota Mati, Warga Wuhan Sampai Harus Makan Makanan Basi, Warga: 'Banyak Tomat, Banyak Bawang, Mereka Sudah Busuk'

By Muflika Nur Fuaddah, Rabu, 4 Maret 2020 | 08:21 WIB

Wuhan menjadi kota mati

Lebih lanjut, keluarga dari perempuan berusia 49 tahun ini harus benar-benar bergantung pada diri mereka sendiri.

Untuk stok bahan makanan, mereka telah mengeringkan dan menyimpan kulit lobak sebagai tambahan nutrisi di makanan.

Meski kompleks apartemennya sudah memiliki kelompok pembelian, Dai mengatakan penduduk setempat tidak puas dengan harga dan kualitas makanan yang beredar.

Baca Juga: Tak ada Angin Tak ada Hujan, Korea Utara Luncurkan Dua Roket Sampai Buat Korea Selatan Gelagapan Meski Mendarat di Perairan ini, Tetapi Segera Lakukan Hal ini

"Banyak tomat, banyak bawang, mereka sudah busuk," katanya pada AFP.

Dai juga mengatakan lebih dari sepertiga makanan harus dibuang karena tidak layak dikonsumsi.

Kelompok pembelian merupakan grup obrolan yang dibentuk untuk membeli makanan dan keperluan sehari-hari di Wuhan.

Mereka melakukannya via aplikasi WeChat.

Di Wuhan, diberlakukan pembatasan untuk pengiriman barang-barang belanjaan dari supermarket, termasuk makanan.

Baca Juga: Suku Kanibal Papua Ini Sering Konsumsi Otak Manusia Sebagai Makananya, Ternyata Kebiasaan Sadis Itu Membawa Dampak Mengerikan Bagi Tubuh Mereka