Penulis
Intisari-Online.com - Pihak TNI Angkatan Darat mengonfirmasi bahwa Dony Pedro, yang diklaim sebagai King of The King, merupakan anggota TNI aktif.
Informasi tersebut sebelumnya diungkapkan oleh pengikut sekaligus petinggi King of The King, Juanda, yang lebih dulu tertangkap.
"Benar bahwa Saudara Dony Pedro anggota TNI aktif," ungkap Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispen AD) Brigjen TNI Candra Wijaya kepada Kompas.com, Rabu (5/2/2020).
Candra menuturkan, Dony berpangkat Letnan Satu serta berdinas di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD di Bandung.
Baca Juga: Gejala Kolesterol yang Sebenarnya Seperti Ini dan Cara Mengatasinya Secara Medis
Menurut dia, saat ini Pedro sedang menjalani proses hukum melalui pengadilan militer di Bandung.
"Yang bersangkutan sudah mulai menjalani proses hukum sejak tanggal 31 Januari 2020 di Pomdam III/Siliwangi karena diduga telah melakukan tindak pidana penipuan," ujarnya.
Sebelumnya, Juanda (48), pengikut sekaligus petinggi King of The King asal Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyebut Dony Pedro adalah anggota TNI aktif.
"Kepada saya, Dia (Dony Pedro) bilang tentara aktif," kata Juanda.
Baca Juga: Peduli Tubuhmu: Berolahraga dari Balik Meja Kantor, Luangkan Sejenak untuk 6 Latihan Sederhana Ini
Dony Pedro mengaku bertugas di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD di Bandung kepada Juanda.
Juanda meyakini bahwa pimpinan King of The King bukan tentara gadungan.
Kepada Juanda, Dony menunjukkan Kartu Tanda Prajurit TNI.
Pada kartu itu tertera Dony Pedro berpangkat Letnan Satu Infanteri. "Saat saya ke sana (rumah Dony Pedro) seragam (TNI)-nya digantungin," kata Juanda.
Begini Penampakan 'Mewahnya' Rumah King of The King Mr Dony Pedro
Menurut penelusuran Tribunnews, Mr Dony Pedro mengontrak di sebuah rumah di Kota Bandung.
Sejak namanya mulai mencuat, beberapa tetangga hingga ketua RT pun angkat bicara mengenai dirinya.
Baca Juga: Kasus Anak di Bawah Umur Bawa Motor, Apakah Orangtuanya Juga Bisa Dipidanakan?
Rumah itu terletak di Jalan Wiranta Nomor 79. Kota Bandung, penampakannya seperti di bawah ini.
Rumah kontrakan itu dikelola oleh pemiliknya bernama Kiat Pambudi (40).
Di mata Pambudi, dia mengenal sosok Dony Pedro dan beberkan beberapa sifatnya.
"Saya baca di pemberitaan disebut markas. Setahu saya ini hanya tempat silahturahmi," katanya."Hubungan saya dengannya pribadi baik. Tapi kalau belum kenal kesannya arogan, karena dia pernah menjadi aparat," lanjutnya.
Lebih lanjut, dia sempat ngobrol serius soal uang-uang di Eropa.
"Sempat ngobrol soal tongkat Nabi Musa hingga uang-uang Eropa yang banyak katanya, kata teman saya uang yang ditunjukkan bukan uang Erpa tetapi Jerman, Memang agak aneh pemikirannya," ujarnya.
Kemudian, tetangganya Asbat mengenak Dony mengatakan.
"Istrinya cukup baik pada kami, berbagi makanan, Kadang saya di depan rumah lihat dikasih rokok, jadi harus terima kasih," jelas Asbat.
Baca Juga: Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Kita Makan 1 Buah Apel Setiap Hari