Find Us On Social Media :

10 Tahun Tinggal Dalam Goa dan Hidup Sebatang Kara, Pria Berumur 50 Tahun Ini Tidur di Bawah Tebing dan Khawatir Saat Air Pasang: 'Kalau Malam Dingin Sekali'

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 4 Februari 2020 | 14:33 WIB

La Udu warga Kota Bauba, Sulawesi Tenggara, tinggal sebatangkara di dalam goa di tepi pantai selama sepuluh tahun. Ia tidur disela-sela bebatuan yang sempit.

Ia mulai mendokumentasikan gaya hidupnya yang unik ini melalui akun Facebook-nya: The Caveman 2018.

Melansir Dailymail, pria ini diketahui berasal dari Koh Phangan, Thailand, dan dikatakan bahwa Losiri adalah pria yang romantis dan juga seorang seniman.

Berdasarkan pantauan di dalam goa yang menjadi rumahnya pria ini telah membuat banyak lukisan dan merayu wanita-wanita turis untuk kerumahnya.

 

Baca Juga: Tak Bisa Ikhlaskan Kematian Istrinya, Pria Ini Nekat Bobol Kuburannya dan Mengawetkannya dengan Cara Ini Lalu Menidurinya Setiap Malam Selama 17 Tahun

Hal itupun ternyata terbukti ampuh, berdasarkan foto-foto yang diunggahnya Losiri diketahui memang berhasil membawa para wanita ke rumahnya.

Losiri juga mengatakan bagaimana dirinya bisa merayu para wanita turis, ia juga memberi tahu bagaimana caranya merayu.

"Hari ini, ketika saya mengendarai sepeda motor menuju ke goa, saya melihat seorang wanita, tampilan yang halus dan indah, datang dari sisi lain jalan," tulisnya

"Saya berkata padanya, kau membuatku berhenti. Saya mengendarai sepeda motor saya ke rumah, tetapi karena kecantikan Anda, saya harus berbalik.'' tambahnya.

"Saya perlu berbicara dengan Anda dan mencari tahu apakah Anda cantik di dalam juga," tulis pos itu.

Selain romantis The Caveman juga dikenal sebagai seorang seniman, hal itu terlihat dari bagaimana ia menata rumahnya.

Selain itu, di dalam rumah guanya juga banyak lukisan yang disebut hasil karya dari Losiri.

Meskipun beberapa orang menggap pria gua ini adalah pria yang menarik dan romantis, ada juga yang menanggapnya menyeramkan.

Baca Juga: Tujuh Bulan Tak Bertemu Anak Hingga ASI Mengering, Rey Utami Cemaskan Kondisi Ini pada Anaknya: Kalau Boleh, Saya Ingin Tidur Sama Anak Saya