Find Us On Social Media :

Saat Mengalami Hari yang Buruk, Ingatlah 8 Hal Berikut dan Kita Akan Kembali Bersemangat!

By Tatik Ariyani, Selasa, 27 Maret 2018 | 14:30 WIB

Intisari-Online.com - Jika kita benar-benar mengalami hari yang buruk, kuncinya terletak pada bagaimana kita menghadapinya.

Kita perlu memahami satu fakta bahwa kita tidak bisa menguasai semua yang pikiran kita inginkan.

Akhirnya, hanya ada dua pilihan yaitu mengeluh dengan sesuatu yang hilang dari kehidupan kita atau menerima hal-hal yang kita miliki dan menggunakannya untuk membuat sesuatu yang bermanfaat yang membuat kita bahagia.

Dilansir dari Kickvick, berikut ini adalah hal yang harus diingat ketika kita mengalami hari buruk:

(Baca juga: )

(Baca juga: )

1. Kita tidak bisa benar-benar bahagia jika tidak melalui kesdihan

Seperti musim yang selalu berganti, bahagia dan sedih pun begitu. Perasaan, baik atau buruk selalu datang dan pergi.

Triknya dalah bersyukur ketika mood kita sedang baik atau buruk.

2. Kita masih memiliki banyak berkat yang dapat kita hitung

Mulai sekarang, dengan kita bisa menghargai dengan tulus menghargai hal-hal yang kita miliki dan manfaatkan semuanya.

Kebahagiaan dan kesuksesan berasal dari pemanfaatan sumber daya yang kita miliki.

3. Ada begitu banyak yang bisa kita lepaskan dalam hidup tanpa kehilangan apapun

Melepaskan apa yang kita anggap sesuatu yang tidak berhasil kita raih justru sebenarnya memberi jalan pada hal lain yang lebih baik.

Rasa sakit untuk bertahan itu lebih buruk daripada rasa sakit saat melepaskannya. Dan kini saatnya untuk melepaskan dan tumbuh menjadi lebih baik.

(Baca juga: )

4. Bersikap dengan benar

Kita tidak seharusnya melihat ke belakang pada hal buruk yang kita alami.

Jangan mengkhawatirkan tentang apa yang tidak dapat kita kendalikan dan jangan menekankan pada hal-hal yang tidak penting.

Bersikaplah positif dan bebaskan diri kita untuk membangun sesuatu yag lebih baik.

5. Pelejari sesuatu yang penting dari hari buruk kita

Ambil semuanya menjadi pelajaran, bahkan dari hari hari buruk yang kita alami.

6. Kita bukan korban

Kita yang memegang kendali atas kehidupan yang kita jalani, sehingga kita bisa mengubah pemikiran bahwa hal buruk yang terjadi pada kita adalah karena hal di luar dan hal atau orang lain bertanggung jawab atas penderitaan yang kita alami.

Hal itu berarti kita menganggap diri kita sebagai korban, padahal kita bisa menjadikan diri kita sebagai pahlawan yang dapat menolong diri kita untuk menghadapi hal buruk tersebut.

(Baca juga: )

7. Kita bukanlah diri kita yang sebelumnya, namun siapa akan menjadi siapa kita

Kita akhirnya akan menjadi seseorang yang kia yakini sendiri.

Jika kita terus berkata kepada diri kita tidak mampu melakukan hal tertentu, kemungkinan kita tidak mampu melakukannya.

Jadi, yakini bahwa kita bisa melakukan hal yang kita inginkan.

8. Kita bisa bergerak maju

Jika kita mengambil langkah sedikit demi sedikit, lama-lama kita akan mencapai pada tujuan kita.

Katakan pada diri sendiri bahwa kita tidak pernah menyerah, tidak peduli seberapa sulit hal itu.

(Baca juga: )