Find Us On Social Media :

Meyakini Tanpa Dua Hal Ini Indonesia Tidak akan Jadi Apa-apa di Masa Depan, Nadiem Makarim Ngotot Mengembangkannya Lewat Program Merdeka Belajar

By Ade S, Minggu, 19 Januari 2020 | 15:57 WIB

Nadiem Makarim menerapkan 'Merdeka Belajar'

Intisari-Online.com - Salah satu harapan besar Presiden Joko Widodo dengan melantik Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan adalah agar sumber daya manusia (SDM) Indonesia siap bersaing di masa depan.

Wajah kiranya hal tersebut, sebab pendidikan menjadi kunci dari membangun kecerdasan serta pola pikir masyarakat.

Berkaca dari impian tersebutlah, Nadiem Makarim memulai gebrakan di sektor pendidikan dengan sebuah program bernama Merdeka Belajar.

Program ini dicetuskan sebagai langkah awal untuk melakukan lompatan di bidang pendidikan.

Baca Juga: Siapa Sangka, Ayah Nadiem Pernah Dikirimi Bedak dan Gincu oleh Soe Hok Gie karena Dianggap Jadi Pengkhianat Setelah Diberi Jabatan Ini dari Pemerintahan Orba Soeharto

Tujuannya tak lain adalah untuk mempengaruhi sekelompok massa dari agen perubahan untuk mengubah pola pikirnya terhadap pendidikan.

Namun, karena ini merupakan tantangan yang tidak mudah, Nadiem menegaskan bahwa hasilnya tidak akan langsung terlihat hanya dalam waktu 5 tahun kepemimpinannya.

"Terus terang ini adalah salah satu tugas yang menurut saya tersulit, yaitu pendidikan. Luar biasa sulitnya, bahkan waktu tersingkat untuk sukses dalam memperbarui sistem pendidikan itu adalah sekitar 10-15 tahun," ujar Nadiem pada acara Indonesia Millenial Summit 2020 di Jakarta, Jumat (17/1).

Apalagi, sistem pendidikan ini pemetaannya cukup kompleks dan tidak hanya melibatkan satu pihak saja.

Baca Juga: Perhatian untuk Pencari Sekolah di Tahun Depan, Ini Rupanya 3 Alasan Mendikbud Nadiem Pertahankan Sistem Zonasi di PPDB 2020