Find Us On Social Media :

Besok Akan Ada Gerhana Bulan, Benarkah Bisa Sebabkan Gelombang Tinggi? Ini Kata Ahli

By Mentari DP, Jumat, 10 Januari 2020 | 15:40 WIB

Ilustrasi Gerhana Bulan Penumbra (GBP).

Gerhana Bulan Penumbra 11 Januari 2020 ini merupakan anggota ke-16 dari 71 anggota pada seri Saros 144.

Gerhana bulan sebelumnya yang berasosiasi dengan gerhana ini adalah Gerhana Bulan Penumbra pada 30 Desember 2001.

Adapun gerhana Bulan yang akan datang yang berasosiasi dengan gerhana bulan ini adalah Gerhana Bulan Penumbra 21 Januari 2038.

Sering dikaitkan dengan gelombang tinggi

Adanya gerhana bulan, sering kali dikaitkan oleh banyak orang dengan adanya gelombang tinggi.

Namun, benarkah ada keterkaitan antara fenomena tersebut dengan tinginya gelombang laut saat ini?

“Keterkaitannya kecil,” kata Marufin Sudibyo, astronom amatir saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (26/07/2018).

Ia menambahkan, posisi Bulan memang bisa memberikan pengaruh terhadap peristiwa pasang surutnya air laut.

Terutama, kala posisi Bulan segaris dengan Matahari yang terjadi pada dua kesempatan: Bulan baru dan Bulan purnama.

Pada kedua posisi bulan tersebut, biasanya diikuti dengan fenomena meningkatnya tinggi permukaan laut.

Hal ini disebabkan posisi bulan yang berada pada titik terjauh dari Bumi, atau disebut titik apogee.

Baca Juga: Habis ‘Bermesraan’ dengan Pacar, Tubuh Wanita Ini Digerogoti Bakteri Pemakan Daging Hingga Tewas, Keluarga Tuntut ke Jalur Hukum Karena Alasan Ini