Find Us On Social Media :

Hari AIDS Sedunia: Perang Freddie Mercury Melawan HIV/AIDS dan Tekadnya untuk Terus Berkarya Hingga Akhir Hidupnya, 'Aids Mengubah Hidup Saya'

By Tatik Ariyani, Minggu, 1 Desember 2019 | 13:28 WIB

Freddie Mercury melawan HIV AIDS

Pada akhir tur, permintaan tiket untuk konser sangat besar, dan Queen menambahkan tanggal di Knebworth Park pada tanggal 9 Agustus 1986, dengan jumlah penonton sekitar 200.000 orang.

Di akhir acara, Mercury meninggalkan lokasi konser dengan cepat.

Dia tidak mau dilihat oleh penonton yang mencintainya. Queen telah memainkan pertunjukan terakhir mereka.

Saat AIDS mulai menyebar luas Amerika, Mercury menjadi salah satunya.

Baca Juga: 5 Gejala Batu Ginjal Sedang Mengintai Kesehatan Anda, Menggigil dan Demam Jadi Salah Satunya

Agaknya hal ini bermula dari ketika Queen memutuskan untuk tinggal di Munich yang memiliki budaya seks yang aktif dan beragam, yang juga memberikan surga sekaligus neraka bagi Mercury.

Mercury lalu lebih suka menghabiskan malam di diskotek dan klub Munich.

Mercury kemudian terlibat hubungan asmara dengan aktris Barbara Valentin.

Sambil melakukan hubungan yang intens, kadang-kadang Mercury juga terlibat hubungan dengan beberapa kekasih pria.

Baca Juga: Masih Ingat Kasus Kelam Seorang Ibu Tenggelamkan Putrinya Beberapa Tahun Lalu? Ini Dia 'Kisah Sebenarnya' Dari Pelaku Yang Jarang Didengar, Diungkapkan Oleh Nenek Korban Sendiri