Find Us On Social Media :

Jangan Sampai Terjadi Komplikasi, Ini 6 Cara Tangani Hipertensi yang Tepat, Salah Satunya Kurangi Makan Garam

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 28 November 2019 | 06:00 WIB

Ketahui Pilihan dan Manfaat Olahraga untuk Orang Hipertensi

Intisari-Online.com – Tekanan pekerjaan yang hebat di zaman modern ini tak bisa tidak bila dikatakan sebagai salah satu penyebab tekanan darah tinggi.

Selain itu gaya hidup dan pola makan pun akhirnya juga mempengaruhi tekanan darah tinggi.

Yang sangat ditakutkan oleh penderita hipertensi alias tekanan darah tinggi adalah terjadinya komplikasi.

Hal ini bisa terjadi jika hipertensi tidak ditangani dengan tepat, yang akhirnya membuat masalah baru di organ tubuh lainnya.

Baca Juga: Manfaat Labu Siam: Ampuh Redam Hipertensi Karena Efek Kandungan Ini di Dalamnya, Mau Coba?

Bila tekanan darah sulit dikendalikan, setidaknya kendalikan gaya hidup yang sehat untuk menangani hipertensi.

Setiap orang memiliki faktor risiko yang berbeda terkait kemungkinan mengalami tekanan darah tinggi, mulai dari usia, riwayat medis, atau faktor genetik.

Ada beberapa faktor risiko yang tidak mudah dikendalikan, seperti penuaan atau genetik.

Itu sebabnya, penanganan hipertensi harus fokus pada kedisiplinan menjalani gaya hidup yang lebih sehat.

Baca Juga: Punya Hipertensi? Waspadai, Anda Mungkin Berisiko Tinggi Alami Kanker Ini

Komplikasi akibat hipertensi

Tekanan darah tinggi bisa memicu berbagai masalah pada jantung, otak, ginjal, juga pembuluh darah.

Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi di antaranya:

- Penyempitan pembuluh darah

- Melemah dan membengkaknya pembuluh darah (aneurysm)

- Serangan jantung

- Pembengkakan jantung

- Gagal jantung

- Transient ischemic attack

- Stroke

- Demensia

- Gangguan kognitif

- Gagal ginjal

Tak hanya beberapa risiko komplikasi di atas, hipertensi bahkan bisa menyebabkan masalah pada retina seperti retinopathy, penumpukan cairan di bawah retina, hingga kerusakan saraf mata.

Penderita hipertensi kronis juga bisa mengalami gangguan fungsi seksual seperti disfungsi ereksi hingga gairah seksual menurun drastis.

Baca Juga: Ingatlah! Diet yang Buruk Lebih Mematikan Dibanding Merokok atau Hipertensi