Find Us On Social Media :

Berbekal Ilmu Minim di STM dan Konten YouTube, Buruh Bengkel Ini Merakit Helikopter Sendiri

By Tatik Ariyani, Senin, 4 November 2019 | 17:00 WIB

Jujun Junaedi memasang baling-baling utama pada helikopter buatannya

Namun, konten YouTube yang pernah dilihat dan dipelajarinya tidak maksimal.

"Kalau video dalam YouTube itu tidak ada penuntasan sampai ukuran yang diberikan. Makanya, saya harus mengolah sendiri," tutur ayah dari tiga anak itu.

Ingin berkonsultasi ahli pesawat

Dalam pembuatan helikopter berukuran panjang 8 meter dari kepala hingga ekor ini, dia pun belum pernah berkonsultasi langsung dengan para ahli kedirgantaraan dan ahli pembuatan pesawat terbang. Sebab, Jujun tidak mengetahui prosedurnya.

Baca Juga: Dicakar Kucing Peliharaannya, Wanita Ini Koma hingga Harus Jalani Cangkok Kulit

Bahkan, Jujun pun belum pernah melihat dari dekat helikopter buatan pabrikan karena dia tidak punya akses untuk melihat helikopter dari dekat. Padahal, dia ingin sekali melihat dan mempelajari kondisi bagian dalam helikopter.

Sebenarnya dia berharap ada ahli pesawat terbang yang bisa memberikan masukan untuk penyempurnaan pembuatan helikopter meskipun prosesnya nyaris selesai.

"Saya terbuka bila ada ahli teknik penerbangan yang mau membantu penyempurnaan pembuatan helikopter ini karena saya belum pernah menumpang helikopter," ujar dia yang sudah beberapa kali terbang menumpang pesawat terbang komersial.

(Kontributor Sukabumi, Budiyanto)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bosan Lihat Kemacetan, Buruh Bengkel Ini Merakit Helikopter Sendiri"