Ada sejumlah produk yang dapat meringankan stretch mark seperti krim, gel, oil hingga bahan-bahan alami.
Namun penggunaannya harus dimulai secara rutin sejak awal kehamilan hingga setelah melahirkan.
Padahal, tak jarang, proses menghilangkan stretch mark yang membutuhkan ketelatenan dan waktu yang lama ini sering kali membuat para ibu frustasi.
Nah, salah satu teknologi kecantikan yang bisa jadi alternatif mengurangi stretch mark adalah ZAP PRP Injectable.
Perawatan platelet-rich plasma (PRP) ini dilakukan dengan mengolah darah pasien menjadi plasma darah kaya trombosit yang lebih banyak 5-10 kali lipat dari konsentrasi normal.
Pada ZAP Clinic, plasma darah yang mengandung ratusan protein growth factor tersebut akan diaktivasi menggunakan cairan aktivator khusus untuk PRP agar dapat bekerja lebih efektif.
Perawatan ZAP PRP Injectable berfungsi untuk meningkatkan produksi kolagen, mempercepat proses penyembuhan luka pada kulit sehingga pada akhirnya dapat mengurangi penampakan stretch mark.
“Jika perawatan PRP sebelumnya menggunakan alat dermapen, ZAP PRP Injectable menggunakan metode injeksi agar mampu mencapai sasaran lebih tepat. Hasilnya, regenerasi sel kulit bisa lebih cepat”, kata dokter Dara.