Intisari-Online.com - Polisi ternyata memiliki ratusan mayat tak dikenal dalam catatan buku mereka.
Bahkan identitas beberapa diantaranya tetap menjadi misteri selama lebih dari 50 tahun.
Dilansir dari Daily Star, Rabu (23/10/2019), Unit Orang Hilang Inggris mempublikasikan rincian semua mayat itu.
Yakni mayat yang ditemukan polisi tanpa tahu siapa mereka.
Hal itu dilakukan dengan harapan bahwa anggota keluarganya akan dapat mengidentifikasi mereka.
Ada 565 kasus seperti itu di Inggris dan Wales, dengan yang tertua berasal dari tahun 1966.
Pada tanggal 23 Oktober tahun itu, tubuh seorang pria yang membusuk ditemukan di sebuah rumah terlantar di East Smithfield di Tower Hamlets, London.
Diyakini dia mungkin seorang gelandangan.
Penelitian ini dilakukan ketika 39 mayat ditemukan di belakang sebuah truk di Essex sebelumnya dengan para korban, yang dianggap sebagai migran, belum diidentifikasi.
Polisi mengatakan bahwa ia berusia 41 tahun, tinggi 170 cm, dan bertubuh besar.
Tidak ada detail lain yang tersedia, selain dari fakta bahwa ia memiliki gigi yang aneh - meskipun apa yang aneh tentang mereka belum ditentukan.
Mayat terakhir yang ditemukan yang membuat polisi bingung adalah seorang lelaki yang ditemukan di area publik Osterley Gardens di Ealing, London pada 12 Juni tahun ini.
Dalam hal itu, pria itu diidentifikasi berusia antara 30 dan 40 tahun, keturunan Eropa putih, tinggi 177 cm, bertubuh langsing dan berambut cokelat.
Mayatnya ditemukan menggunakan dua jaket berlapis - satu biru satu hitam, satu jumper biru tua, jins dan sabuk hijau, dan polisi mencatat bahwa ia memiliki gigi yang membusuk.
Sebagian besar mayat tak dikenal yang ditemukan di Inggris dan Wales adalah laki-laki, walaupun ada 66 kasus perempuan yang meninggal secara tragis tanpa teman atau kerabat untuk mengidentifikasi mereka.
Yang tertua ditemukan pada 21 Oktober 1967, dan ditemukan di Sungai Thames di Blackwall Reach di Tower Hamlets.
Dia diyakini baru berusia 20 tahun, tinggi 170 cm, dengan rambut cokelat dan tanda di punggungnya.
Dia mengenakan dua jumper, merah dan hitam, rok wol biru, celana ketat warna coklat kekuningan, dan jas hujan krem.
Mayat wanita yang paling baru ditemukan pada tahun 2018, ketika tubuhnya terdampar di South Beach Studland di Dorset pada 16 Desember.
Umurnya tidak dapat dikenali dari jenazahnya, tetapi tingginya 165 cm dan ditemukan hanya mengenakan celana dalamnya dan sepasang legging serta celana jins dengan ikat pinggang putih.