Penulis
Intisari-online.com - Sejarawan Bethany Hughes adalah orang pertama yang melihat isi dalam peti yang dimiliki oleh istri Firaun Kuno itu.
Kotak misterius itu ditemukan di makam terkutuk Raja Tutankhamun dan kini dibuka untuk pertama kalinya.
Menurut Daily Mirror pada Selasa (17/9/19), makam indah itu adalah milik istri Firaun Mesir Kuno dan saudaranya di Lembah Para Raja di tepi barat Sungai Nil.
Situs ini berisi 63 makam dan tidak digali sampai 1922.
Oleh arkeolog Inggris Howard Carter, di bawah Lord Carnarvon, lemari linen ini diyakini sebagai satu-satunya artefak istri Raja Tutankhamun yang masih ada.
Para Arkeolog juga mempersiapkan ribuan harta karun yang ditemukan, termasuk peti berusia 3.500 ini untuk pameran di Museum Kairo.
Sejarawan Bethany Hughes menyarankan untuk membuka peti itu di acara Channel 5, dan menyebut peti itu sebagai "Harta Karun Terbesar Mesir."
Dr Essa Zidan mengatakan, "Saya pikir itu terlihat seperti peti linen, dapatkah kita membukanya."
"Ini adalah kotak yang belum pernah direkam sebelumnya atau dibuka dan peneliti menawarkan untuk membukanya sekarang," katanya.
Para akreolog-pun setuju membuka peti misterius itu untuk mengungkapkan konten di dalamnya.
Dr Zidan juga setuju dan membawa tim untuk mengungkapkan rahasia di dalam kotak itu.
Namun, sayangnya saat dibuka ternyata isinya kosong!
Baca Juga: Mau Berat Badan Anda Turun Dengan Cepat? Hindari Saja 7 Hal Ini!
Meski demikian, ada hal unik setelah peti berusia ribuan tahun itu dibuka.
Bethany mengatakan, "Anda bisa mencium bau kayu dan getahnya, itu kosong namun Anda bisa mencium sejarah keluar darinya."
"Itu masih merupakan hal yang luar biasa dan menggoda kita dengan rahasianya," katanya.
Diketahui makam, Tutankhamun dijuluki makam yang menyimpan kutukan di dalamnya menurut catatan Mitologi Mesir.