Find Us On Social Media :

Dari Cantengan hingga Kesemutan, Ini 6 Penyakit yang 'Hanya Ada' di Indonesia

By Nieko Octavi Septiana, Senin, 2 September 2019 | 08:00 WIB

(Ilustrasi) 6 nama penyakit yang hanya ada di Indonesia

“Istilah masuk angin tidak ada dalam literatur kedokteran. Jadi, masuk angin itu hanya sebutan orang Indonesia bagi kumpulan gejala tadi,” kata Mulia.

Penyebabnya pun beragam, tergantung dari gejala yang dirasa.

Sehingga masuk angin tak bisa diartikan secara harafiah. Yang jelas, gejala tersebut bukan karena kemasukan angin secara besar-besaran dari luar tubuh.

3. Angin Duduk

Orang Indonesia kerap menggambarkan masuk angin yang sangat hebat dan secara mendadak sebagai angin duduk.

Reputasi angin duduk juga cukup menyeramkan, karena tak jarang penderitanya mengalami kematian.

Dr. Santoso Karo Karo MPH, Sp. JP, pakar jantung dari Perkumpulan Dokter Kardiovaskuler Indonesia (PERKI) menjelaskan, bahwa pengertian angin duduk harus diluruskan.

Hal tersebut karena sebenarnya angin duduk adalah penyempitan pembuluh darah yang terjadi di jantung.

Baca Juga: Sering Dirasakan, Ternyata Kesemutan Bisa Jadi Pertanda Penyakit Mematikan Ini

“Gejalanya memang menyerupai masuk angin. Dalam dunia medis, gejala ini disebut angina pectoris. Jadi, angina pectoris bukan suatu penyakit, melainkan gejala dari penyempitan pembuluh darah di jantung,” ucap Santoso seperti dikutip Kompas.com (18/10/2016).

Jadi, imbuhnya angin duduk yang dalam dunia medis dikenal sebagai angina pectoris tak akan sembuh kalau dikerok atau diberi jamu.

4. Paru-paru Basah

Dalam dunia kedokteran, sebetulnya paru-paru basah merupakan penyakit pneumonia atau radang penyakit paru akut.

Menurut dr. Nastiti Kaswandani Sp.A(K), Ketua UKK Respirologi IDAI, seperti diberitakan Kompas.com (11/3/2017), sebenarnya tidak ada terminologi paru-paru basah.