Find Us On Social Media :

Mengintip Acara Parent Session #MenjagaKasih Ibu, Mitos dan Fakta Menyusui untuk Millenial Moms

By Mentari DP, Sabtu, 24 Agustus 2019 | 10:00 WIB

Acara Parent Session #MenjagaKasihIbu bertema “Mitos dan Fakta Menyusui untuk Millenial Moms”, Jumat (23/8/2019).

Intisari-Online.com - Proses menyusui masa sangat penting dan berharga bagi ibu sekaligus Si Kecil.

Ibu wajib memberikan ASI Eksklusif sejak Si Kecil baru lahir hingga usia 6 bulan, yang kemudian dikombinasikan dengan makanan pendamping ASI (MPASI) sampai Si Kecil berusia 2 tahun.

Sebab, ASI adalah makanan terbaik untuk bayi karena mengandung gizi lengkap sesuai dengan kebutuhan bayi, seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan zat gizi lainnya yang dapat mendukung tumbuh kembangnya secara optimal.

Namun, di era modern saat ini masih banyak ibu yang mungkin bingung membedakan antara fakta dan mitos seputar menyusui, terutama di kalangan millennial ibu.

Baca Juga: Dian Sastro Ungkap Anak Pertamanya Idap Autisme, Kenali Gejalanya Sejak Dini, Termasuk Susah Diajak Kontak Mata

Untuk itu, dalam rangka memperingati World Breastfeeding Week atau Pekan ASI Sedunia yang jatuh pada tanggal 1-7 Agustus, diadakan kegiatan Parent Session #MenjagaKasihIbu bertema “Mitos dan Fakta Menyusui untuk Millenial Moms”.

Acara ini dipersembahkan oleh Asifit, suplemen dari ekstrak daun katuk yang memperlancar dan meningkatkan produksi Air Susu Ibu (ASI) secara alami, serta memiliki kandungan vitamin B1, B2, B6 dan B12 yang membantu ibu selalu bugar selama menyusui dan Nakita.id, online media yang membahas terkait kehamilan, buah hati, kesehatan dan segala hal mengenai ibu dan anak.

Digelar tepat pada hari ini, Jumat 23 Agustus 2019 di Ruang Ruby, Kompas Gramedia, Palmerah Barat Jakarta, acara ini pun berlangsung sukses.

 

Pada acara ini, hadir dr. Ameetha Drupadi, CIMI (Dokter Konselor Laktasi) bersama Zee Zee Shahab (Brand Ambassador Asifit) dan selebriti Ardina Rasti.

Dipandu moderator Glory Oyong, selaku Brand Ambassador Nakita.id, dalam acara ini juga diadakan polling untuk membedakan antara mitos dan fakta menyusui.

 

Di mana ibu mendapat beberapa pertanyaan seputar mitos dan fakta menyusui.

Terkait pertanyaan apakah menyusui harus minum susu untuk menghasilkan ASI, ibu menyusui berhenti memberi ASI ketika sedang sakit, dan ibu menyusui konsumsi masakan pedas membuat ASI menjadi pedas, ternyata hanyalah mitos.

Hal ini dijelaskan oleh Dokter Konselor Laktasi, dr. Ameetha Drupadi, CIMI.

"Tiga omongan di atas adalah mitos. Ibu menyusui tidak cukup hanya minum susu, melainkan mengonsumsi kalsium dari protein hewani."

"Kemudian, Ibu menyusui masih dapat memberikan ASI ketika sedang sakit karena tubuh justru memproduksi antibodi sebagai perlindungan untuk bayi."

"Dan cita rasa pedas saat makan makanan pedas tidak keluar di ASI. Tetapi jangan berlebihan nanti diare sehingga justru tidak bisa menyusui," jelas dr. Ameetha Drupadi, CIMI.

Baca Juga: Komunitas Ini Beranggotakan 10.000 Orang Bernama Agus, Bagaimana Cara Memanggil Satu Sama Lainnya Ya?