Find Us On Social Media :

Brigadir Anumerta Heidar Tewas Setelah Diseret Ratusan Meter dan Ditembak oleh Penjahat yang Diburunya

By Ade S, Rabu, 14 Agustus 2019 | 06:34 WIB

Briptu Heidar, Anggota Direskrim Polda Papua yang gugur setelah disandera KKSB di Kabupaten Puncak, Papua pada Senin (12/08/2019) siang

Intisari-Online.com - Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali menelan korban jiwa.

Kali ini, Brigadir (Pol) Anumerta Heidar gugur justru saat sedang melakukan penyelidikan tindakan pidana yang dilakukan oleh KKB.

Heidar sedang menyelidiki sejumlah perbuatan pidana yang dilakukan oleh KKB di Kampung Usir, Kabupaten Puncak, Papua.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo menjelaskan, awalnya Heidar mendapatkan informasi mengenai dugaan intimidasi dan tindak pidana lainnya yang dilakukan KKB terhadap masyarakat di Kampung Usir.

Baca Juga: 6 Jam Hilang Diduga Disandera KKB Papua, Briptu Heidar Ditemukan Tak Bernyawa dengan Luka Tembakan

"(Heidar) mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa KKB sering mengintimidasi masyarakat di distrik tersebut. Selain mengintimidasi, juga ada beberapa tindak pidana yang dilakukan, baik penganiayaan, pengancaman, pemerkosaan maupun tindak kejahatan lainnya," ujar Dedi di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2019).

Sebagai anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Heidar pun pergi melakukan penyelidikan ke Kampung Usir dengan mengendarai sepeda motor pada Senin (12/8/2019).

Heidar melakukan penyamaran dalam penyelidikan itu.

Ketika tiba di kampung tersebut, ia pun hendak bertemu dengan rekannya, Brigadir (Pol) Kepala Alfonso Wakum untuk menggali informasi.

Baca Juga: Sosok Briptu Heidar, Polisi yang Baru Berusia 24 Tahun dan Gugur Diduga Disandera KKB Papua