Intisari-Online.com - Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan dan menewaskan banyak orang yang sedang berbelanja pada Sabtu, (3/8/2019), di Cielo Vista Mall di El Paso, Texas, Amerika Serikat.
Setidaknya 22 orang telah dilarikan ke rumah sakit dan 40 korban luka-luka, termasuk bayi berusia empat bulan.
Korban tersebut diyakini mengalami berbagai level luka dari yang ringan hingga berat, sementara setidaknya 20 telah dilaporkan meninggal.
Dilansir dari Metro.co.uk, (3/8/2019), tersangka pria bersenjata itu ditahan dan telah diidentifikasi sebagai Patrick Crusius, 21, dari Allen, Texas.
Baca Juga: Google Maps Tangkap Desa Menyeramkan yang Penduduknya Diganti Boneka
Dua pejabat polisi dan satu sumber pemerintah mengkonfirmasi identitas Crusius.
Tangkapan layar CCTV berhasil menunjukkan pria bersenjata itu mengarahkan senjatanya ke dalam pusat perbelanjaan, sambil mengenakan headphone.
Diyakini para penyelidik sedang menganalisis sebuah posting online yang diterbitkan hanya beberapa hari sebelum penembakan, yang dapat mengungkapkan motif serangan itu.
Baca Juga: Minum Teh Biji Seledri Untuk 5 Manfaat Luar Biasa Ini, Yuk Biasakan Sekarang Juga
Para pejabat tidak percaya ada tersangka lain yang berkeliaran saat ini, meskipun walikota mengatakan sebelumnya bahwa ada tiga orang yang ditahan.
Sebelumnya, polisi El Paso mengunggah tweet dan mengatakan bahwa ada beberapa laporan setidaknya satu penembak.
Tetapi sekarang mereka percaya bahwa itu memang hanya ada penyerang tunggal.
Atas insiden itu, polisi mendesak orang untuk menjauh dari lokasi, namun tempat itu juga sedang tidak aktif.
Baca Juga: Mana yang Lebih Kaya: Pangeran William-Kate Middleton vs Pangeran Harry-Meghan Markle?
Tak lama setelah serangan itu, polisi El Paso mengeluarkan permintaan mendesak untuk donor darah, ketika rumah sakit berjuang untuk mengatasi jumlah korban yang membutuhkan perawatan menyelamatkan jiwa.
Video yang beredar dan dibagikan di media sosial menunjukkan pembeli yang ketakutan dilarikan keluar dari luar toko dengan tangan di atas kepala.
Video menyedihkan lainnya menunjukkan seorang pria bersembunyi di bawah meja saat tembakan-tembakan memberondong dari latar belakang.
Baca Juga: Saat Menggali Sumur, Warga Terkejut Bukan Air yang Keluar Melainkan Cairan Ini
Sylvia Saucedo, salah seorang yang merekam kejadian itu menceritakan insiden tersebut di Facebook dalam bahasa Spanyol.
Dia menulis: 'Pengalaman yang mengerikan! Aku dan ibuku berbaring di bawah meja merekam kejadian karena 911 tidak menjawab.
Aku membayangkan bahwa kami semua yang berada di lokasi menelepon pada waktu yang sama.'
"Kami sangat berterima kasih kepada Tuhan karena telah menjaga kami."
Dalam konferensi pers, suara Walikota El Paso, Margo, terbata-bata saat mengkonfirmasi berita bahwa beberapa orang telah meninggal karena insiden berdarah itu.
"Ini adalah tragedi yang membuat saya sulit tidur, terus terang," katanya.
Baca Juga: Belum Selesai Masalah Listrik Padam, Penduduk Pulau Jawa Juga Terancam Kehabisan Air di tahun 2040