Intisari-Online.com - Seorang pesepak bola diduga menderita patah tulang ankle mengerikan dalam pertandingan persahabatan.
Melansir Mirror, Kapten Stoke City, Ryan Shawcross, menderita patah pergelangan kaki jelang pada laga uji coba pramusim lawan Leicester City, Sabtu (27/7/2019).
Kejadian bermula saat Shawcross melancarkan tekel untuk mengamankan bola dari lawan.
Nahas kaki kiri pemain berusia 31 tahun tersebut menekuk dalam posisi salah dan beban berat badannya menambah pergelangan kakinya terdorong ke sudut yang tidak wajar.
Staf medis kemudian bergerak ke lokasi dan memasok oksigen sebelum akhirnya pada menit ke-40 pemain jebolan akademi Manchester United itu ditandu keluar lapangan.
Shawcross memegangi kepalanya tapi ia terlihat sempat mengangkat jempolnya untuk ucapan terima kasih pada para pendukungnya.
Akibat kecelakaan ini, Shawcross tampaknya akan melewatkan sebagian besar kejuaraan 2019-2020.
Manajer Stokes, Nathan Jones, mengatakan itu menjadi berita buruk.
"Tidak ada cedera yang bagus, tapi kali ini benar-benar tidak bagus," katanya.
"Ini bukan cedera yang mudah, itu bukan cedera dua minggu. Ini sesuatu yang sedikit lebih serius."
Jones mengatakan cedera yang dialami Shawcross juga merupakan kabar buruk bagi klub.
"Dia seorang prajurit. Dia menjadi singa utuk klub ini dan sejak dia kembali dalam kondisi luar biasa, orang-orang telah melihatnya selama bertahun-tahun.
"Jadi itu sangat mengecewakan bagi klub dan yang lebih penting, untuk Ryan. Dia benar-benar ingin melakukannya (pertandingan) dengan baik tahun ini. Ini menyedihkan."
Ia mengatakan Shawcross langsung mendapat rontgen.
Jones juga menambahkan mungkin memang cedera itu lebih baik dialami sekarang, namun tetap saja itu bukan hal yang bagus.
"Adalah salah untuk berspekulasi tentang apa itu (cedera). Dia melakukan rontgen dan pemindaian sekarang. Kami tidak tahu sepenuhnya.
"Ironisnya, itu mungkin lebih baik terjadi sekarang daripada dua atau tiga minggu ke depan, tetapi itu tidak baik."
Sementara rivalnya, Albrighton yang paling dekat dengan Shawcross saat insiden mengatakan dia jelas melihat lawannya kesakitan.
"Tidak pernah menyenangkan melihat seorang pemain jatuh seperti itu. Saya tidak benar-benar melihatnya. Saya melihat dia kesakitan. Ryan mengatakan ia mendengar bunyi retakan."