Find Us On Social Media :

Kisah Pisau Bertabur Permata yang Penuh Kutukan, Membawa Kematian Berantai Hingga Renggut 28 Nyawa

By Ade S, Minggu, 30 Juni 2019 | 13:30 WIB

 

Intisari-Online.com - Sedikitnya 28 nyawa hilang akibat aksi kekerasan yang melibatkan sebuah pisau Herero yang memiliki pegangan bertabur permata.

Kisah tentang pisau ini sendiri berawal pada 1917 ketika seorang perwira angkatan bersenjata Jerman, Letnan Froelich, menguasainya.

Saat itu, Froelich sedang memburu sebuah harta karun, bersama tiga orang pasukannya.

Saking bernafsunya memiliki harta karun tersebut, Froelich sampai menculik kepala suku Herero Afrika yang dipercaya mengetahui keberadaan harta karun tersebut

Baca Juga: Pembunuhan Berantai yang Memberi Stigma Buruk pada Kota Snowtown

 Istri sang kepala suku turut menjadi korban penculikan Froelich beserta pasukannya.

Mereka menyiksa wanita itu dengan pisau hingga dengan terpaksa suaminya memberitahu tempat harta karun emas itu disembunyikan di sebuah desa terpencil.

Letnan itu kemudian menggiring tentaranya ke tempat itu dan membunuh siapa saja yang berada di sana.

Perwira itu kemudian membunuh dua anak buahnya karena sudah mata gelap dan dikuasai rasa serakah.

Baca Juga: Pembunuh Berantai dan Pemerkosa 40 Wanita Ini Dieksekusi dengan Suntik Mati, Saudara Korbannya Berharap Ia Terbakar di Neraka