Intisari-Online.com – Ponsel sudah menjadi pegangan sehari-hari tiap orang, bahkan tua dan muda.
Rasanya seperti ada yang kurang kalau sehari saja tidak memegang ponsel.
Sayangnya, terlalu banyak menggunakan ponsel telah lama dikaitkan dengan berbagai faktor risiko kesehatan.
Kini, riset ilmiah memberi bukti tambahan yang semakin menyakinkan kita untuk membatasi penggunaan gawai.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Nyatanya Bermain Ponsel Saat Buang Air Besar Bisa Sebabkan Penyakit Mengerikan
Riset terdahulu telah membuktikan menggunakan ponsel terlalu sering dapat meningkatkan risiko kanker, merusak kedekatan dengan pasangan atau keluarga.
Kini, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Anatomy 2016 mengklaim penggunaan ponsel dapat menyebabkan pertumbuhan tengkorak yang tidak normal.
Riset ini dilakukan oleh peneliti dari University of the Sunshine Coast di Queensland, Australia.
Dengan menggunakan pemeriksaan sinar-x, peneliti menemukan 41 persen orang berusia 18-30 tahun memiliki benjolan tulang yang menyerupai tanduk di belakang tulang tengkorak mereka.
Benjolan-benjolan ini bukan tanduk, melainkan entesofit, pertumbuhan abnormal yang ditemukan pada titik perlekatan tendon atau ligamen.
Biasanya, entesofit berkembang perlahan dalam periode waktu yang lama. Hal inilah yang mengejutkan peneliti karena menemukannya di kalangan usia muda.
Meskipun belum jelas apa penyebabnya, peneliti percaya jika ini terkait dengan teknologi modern, seperti ponsel.