Find Us On Social Media :

Benarkah Rupiah Melemah karena Kerusuhan? Sri Mulyani Berikan Penjelasan

By Tatik Ariyani, Kamis, 23 Mei 2019 | 11:00 WIB

Massa terlibat bentrok dengan petugas kepolisian di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Bentrokan antara polisi dan massa terjadi dari dini hari hingga pagi hari.

Yakni eskalasi dari hubungan AS dan China di bidang perdagangan juga menimbulkan ketidakpastian atau anxiety, kegamangan secara global.

"Jadi faktor itu sendiri juga mempengaruhi dari sisi globalnya," ungkapnya.

Menkeu juga berharap dengan ada kejadian ini tidak menganggu terget pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua ini.

Pihaknya akan terus memantau dan melihat kondisi di lapangan.

Baca Juga: Ustaz Arifin Ilham Meninggal Dunia, Ini 6 Gejala Kanker Mematikan Nasofaring yang Tak Disadari

"Kita tetap akan nanti lihat, kan masih ada Q2, Q3 dan Q4," sebut dia.

Seperti diberitakan dini hari tadi aksi massa yang dilakukan sebagai bentuk protes atas hasil rekapitulasi suara KPU yang memenangkan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin atas Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berakhir ricuh. (Murti Ali Lingga)Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rupiah Melemah karena Kerusuhan? Ini Kata Sri Mulyani"