Foto Bayi Dengan Lengan Seperti Roti Sobek Jadi Viral, Begini Penjelasan Medisnya

Mentari DP

Penulis

Ada 3 foto yang diunggah dan memperlihatkan seorang bayi lucu di mana lengannya seperti roti sobek dan foto tersebut menjadi viral.

Intisari-Online.com – Baru-baru ini ada beberapa foto yang menjadi viral.

Foto tersebut pertama kali diunggah oleh akun Twitter, @Mothersip.sg pada 28 April 2019 dengan caption "Same sama sama".

Ada tiga foto yang diunggah dan ketiga foto memperlihatkan seorang bayi lucu di mana lengannya seperti roti sobek.

Menurut netizen, foto ini sangat mengegmaskan dan lucu karena lengan bayi tersebut mirip dengan roti sobek yang disejajarkan di sebelahnya.

Baca Juga : Jangan Tertawa Lihat Foto Bayi dengan Lengan Seperti Roti Sobek Ini, Sebab Ada Bahaya yang Mengancam Bayi Tersebut

Bahkan ada selai roti yang diletakkan tak jauh dari si bayi.

Sebenarnya, foto bayi yang berbadan gemuk memang seringkali membuat semua orang gemas.

Tapi nyatanya bisa saja bayi berbadan gemuk menyimpan bahaya kesehatan untuk si bayi sendiri. Obesitas anak misalnya.

Namun pernahkah Anda bertanya, mengapa lengan bayi bisa berbentuk seperti roti sobek seperti itu?

Berikut penjelasannya.

Dikutip dari sapiens.org seperti dikutip dari health.grid.com pada Selasa (7/5/2019), kondisi lengan bayi yang berbentuk roti sobekmerupakan hal yang wajar terjadipada bayi.

Karena pada hakikatnya bayi manusia terlahir dengan sekitar 15% lemak tubuh.

Persentase ini merupakan yang tertinggi dari spesies makhluk hidup lainnya. Sehingga bayi manusia disebut sebagai spesies paling gemuk yang tercatat saat lahir.

Baca Juga : Nikita Mirzani Pamer Saldo Rekening dan Isi Brankasnya: Orang yang Benar-benar Kaya Justru Tidak Suka Pamer Harta, Ini Alasannya

Selain itu,bayi manusia juga akan terus bertambah gemuk hingga puncaknya antara usia 4 sampai 9 bulan dengan kadar lemak sekitar 25% dari tubuh, sebelum mulai menurun secara perlahan.

Masa penipisan lemak bayi ini mengarah ke tahap di masa anak-anak ketika kebanyakan manusia memiliki persentase lemak tubuh terendah yang akan mereka miliki dalam hidup.

Banyak peneliti menyatakan,bahwa lapisan lemak tebal tersebut membantu menjaga bayi agar tetap hangat.

Terdapat dua bentuk jaringan lemak pada semua mamalia, termasuk manusia.

Pertamajaringan lemak (adiposa) yaitu jaringan adiposa putih (white adipose tissue/ WAT) dan jaringan adiposa cokelat (brown adipose tissue/ BAT).

Jaringan adiposa putih berperan dalam penyimpanan energi dalam bentuk lemak / lipid, sedangkan jaringan adiposa cokelat berperan dalam pengeluaran energi dan menghasilkan panas dengan membakaradiposa putih.

Seiring perkembanganbayi dan anak-anak,adiposa mulai menyusut hingga hanya sedikit yang tersisa di masa dewasa.

Lemak adalah cara manusia dan semua mamalia lainnya menyimpan energi.

Jadi, jangan terkejut bila melihat lengan atau pahabayiterlihat begitu gemuk, itu merupakancadangan lemak mereka selama 4 sampai 9 bulan pertama kehidupan.

Hanya saja, kondisi ini juga perlu diperhatikan oleh orangtua. Jangan sampai kegemukan bayi semakin tidak wajar.

Karena hal tersebut bisa membahayakan kesehatan si bayi di kemudian hari.

Gemuk boleh, asal sehat yah! (Anjar Saputra)

(Artikel ini sudah tayang di health.grid.com dengan judul “Viral Foto Lengan Bayi Seperti Roti Sobek, Begini Penjelasan Medisnya”)

Baca Juga : Bisnis Sedotan Bambu, Dapat Omzet Rp100 juta per Bulan dan Kurangi Sampah Plastik

Artikel Terkait