Find Us On Social Media :

Studi: Hanya Makan Satu Donat Bisa Tingkatkan Risiko Kematian

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 23 April 2019 | 09:30 WIB

 

Intisari-Online.com - Siapa di antara Anda di sini yang suka memakan donat untuk sarapan atau camilan?

Ya, donat benar-benar enak dan mungkin beberapa dari Anda tidak bisa menolak makanan manis ini.

Satu donat mengandung sekitar 200-350 kalori, kebanyakan dari lemak dan karbohidrat, terdiri dari gula rafinasi, memiliki 6 hingga 10 gram lemak jenuh (lemak jahat) dan 2 hingga 5 gram trans-lemak.

Sebenarnya, camilan favorit ini tidak memiliki nilai gizi dan dianggap sebagai junk food.

Baca Juga : Gara-gara Teknologi Canggih Israel, Etiopia yang Sangat Miskin Akhirnya Jadi Surga Pertanian nan Makmur!

JAMA Internal Medicine menerbitkan sebuah studi di mana hasil menunjukkan bahwa orang-orang yang memiliki peningkatan 10% dalam konsumsi makanan ultra-proses punya risiko kematian yang lebih tinggi.

Untuk penelitian ini, 445.551 orang dewasa Prancis berusia 45 atau lebih diamati selama 7 tahun.

Para peneliti ungkap bahwa bahkan rasa makanan ultra-proses ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit kronis yang mungkin dapat menyebabkan kematian dini.

Apa itu makanan ultra-proses?

Makanan ultra-proses adalah formulasi industri yang biasanya melibatkan ima atau lebih bahan.

Baca Juga : Hari Bumi: 14 Foto Ini Seolah 'Buktikan' Bahwa Akhir dari Bumi Kian Jelas Terlihat