Find Us On Social Media :

Tya Ariestya Terdeteksi Preeklampsia, Mengenal Penyakit yang Sebabkan RA Kartini Meninggal

By Ade S, Sabtu, 13 April 2019 | 12:00 WIB

Preeklampsia yang dialami Tya pernah merenggut nyawa Kartini.

Pencegahan dan Penanganan

Supaya tidak terjadi preeklamsia, ibu hamil harus mengatur pola makannya dengan mengonsumsi makanan tinggi protein, rendah lemak, rendah karbohidrat, dan rendah garam.

Dengan begitu, berat badan tidak bertambah secara berlebihan dan preeklamsia bisa dihindari.

Selain itu dengan semakin tuanya usia kehamilan sebaiknya ibu hamil juga mendapat istirahat yang cukup.

Tidak berarti harus berbaring di tempat tidur, tapi setidaknya jangan lagi melakukan aktivitas fisik yang berat.

Namun bila telah terjadi preeklamsia, dokter akan melakukan penanganan yang bertujuan mencegah terjadinya preeklamsia berat bahkan eklamsia, menyelamatkan nyawa janin, melahirkan janin dengan trauma sekecil-kecilnya.

Pada preeklamsia ringan, dokter akan menyarankan ibu hamil untuk istirahat.

Dengan beristirahat akan mengurangi kebutuhan volume darah yang beredar sehingga tekanan darah akan turun dan edema berkurang.

Pada kasus yang berat ibu hamil harus dirawat di rumah sakit untuk mencegah timbulnya kejang dan dokter akan memberikan obat serta tindakan yang dianggap perlu.

 

(Saeful Imam)

Artikel ini sudah tayang di Nakita.ID dengan judul "Dulu, RA Kartini Meninggal karena Alami Keracunan Kehamilan, Yuk Kenali Gangguan yang Banyak Dialami Ibu Hamil ini!".

Baca Juga : Rutinlah Konsumsi Alpukat saat Hamil, Rasakan 10 Khasiatnya untuk Kehamilan dan Janin