Intisari-online.com - Dua saudara telah membuat jalan raya heboh dan ketakutan karena mereka terlihat membawa seekor singa di dalam mobilnya.
Singa tersebut berada di dalam mobil. Mereka terlihat seperti keluarga yang hendak bertamasya.
Alhasil, orang-orang di jalan yang mengetahui hal itu kaget dan terkejut.
Menurut Dailystar pada Kamis (28/3/2019), dua saudara bernama Hamzah dan Hanssan Hussain dari Karachi, Pakistan memelihara singa tersebut sejak singa itu berusia 2 minggu.
Baca Juga : AI Super Wide-Angle Vivo V15, Abadikan Kehangatan Keluarga di Momen Terbaik
Lalu, mereka merawat singa yang kini diberi nama Simba ini, setelah induknya berhenti menyusui Simba sewaktu masih kecil.
Mereka memelihara dan membesarkannya, hingga Simba berubah bertubuh besar layaknya singa pada umumnya.
Uniknya, saudara ini seringkali membawa Simba keluar dari rumah untuk berjalan-jalan dengan menaiki mobil.
Ketika mereka parkir untuk membeli sesuatu, mereka meninggalkan Simba di dalam mobil.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Singa ini terus tumbuh besar setelah 2 tahun dipelihara oleh mereka, dan secara komersial hewan ini mungkin bisa diperdagangkan.
Hewan ini juga sering kencing sembarangan dan membuat rumahnya memiliki bau tak sedap. Namun, singa tersebut sudah seperti saudara Hamzah dan Hassan.
Tindakan Hamzah dan Hassan dengan memelihara singa mulai disorot karena kucing besar ini mungkin tidak bisa mengembangkan naluri hewan liarnya.
Beberapa orang mengatakan bahwa, tidak bijaksana memelihara hewan buas di rumah, karena itu sangat kejam.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Seekor singa membutuhkan banyak kesempatan untuk mengekspresikan sifat liarnya.
Bahkan saat bermain dengan manusia, ukuran dan kekuatan singa yang cukup besar mungkin akan menjadi ancaman yang mengerikan.
Meski demikin, pasangan saudara, Hamzah dan Hassan ini memelihara hewan ini dengan cara legal. Mereka membelinya di negara bagian AS dengan cara legal.
Namun, sebelum undang-undang tahun 2004 disahkan untuk membatasi perdagangan hewan yang terus berjalan.
Para ahli memperkirakan bahwa ada ribuan harimau yang disimpan di rumah-rumah pribadi dan fasilitas lainnya di AS, mungkin lebih banyak daripada jumlah harimau yang masih tersisa di alam.