Find Us On Social Media :

Benarkah Asupan Gizi dan Kualitas Hidup Vegetarian Tak Lebih Sehat Daripada Pemakan Daging?

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 1 April 2019 | 06:00 WIB

Asupan Gizi dan Kualitas Hidup Vegetarian

Intisari-Online.com - Sebuah studi kontroversial menyebutkan bahwa para vegetarian sebenarnya tidak lebih sehat dari non-vegetarian atau mereka yang memakan daging.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Kedokteran Graz di Austria tahun 2014 itu menemukan bahwa pola makan vegetarian mengakibatkan konsumsi rendah lemak dan kolesterol jenuh.

Hal itu karena asupan buah-buahan, sayuran, dan produk gandum yang lebih tinggi, tampaknya membawa risiko peningkatan kanker, alergi dan masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan.

Studi ini menggunakan data dari Survei Wawancara Kesehatan Austria untuk memeriksa kebiasaan diet dan perbedaan gaya hidup antara pemakan daging dan vegetarian.

Baca Juga : AI Super Wide-Angle Vivo V15, Abadikan Kehangatan Keluarga di Momen Terbaik

1.320 subjek dicocokkan sesuai dengan usia, jenis kelamin, dan status sosial ekonomi mereka.

Masing-masing mereka ini termasuk 330 vegetarian, 330 pemakan daging yang masih makan buah-buahan dan sayuran, 300 pemakan normal tetapi lebih sedikit memakan daging, dan 330 yang lebih banyak mengonsumsi daging.

Hasilnya mengungkap bahwa vegetarian mengkonsumsi lebih sedikit alkohol dan memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah.

Baca Juga : Tambahkan Kebaikan Oats di Menu Favoritmu dan Menangkan Hadiah Jalan-jalan ke Bangkok!

Tak hanya itu, keseluruhan kesehatan fisik dan mentalnya juga lebih buruk.

Peserta yang makan lebih sedikit daging juga memiliki praktik kesehatan yang lebih buruk.

 

 

Misalnya, mereka menghindari menghadiri janji dokter untuk pemeriksaan pencegahan dan tindakan seperti vaksin.

Kesimpulan dari penelitian itu menunjukkan bahwa orang dewasa Austria yang mengonsumsi makanan vegetarian cenderung kurang sehat.

Kurang sehat itu terlihat dalam berbagai aspek, termasuk dalam hal kanker, alergi, dan gangguan kesehatan mental.

Baca Juga : Viral Video Pasangan 'Lengket' Setelah Berhubungan Intim: Ini Penjelasan Medis Tentang Fenomena 'Gancet'

Lebih jauh, mereka juga memiliki kualitas hidup yang lebih rendah serta memerlukan lebih banyak perawatan medis.

Memicu kontroversi, penelitian itu pun sempat dituduh sebagai 'pesanan' industri daging.

Namun koordinator studi dan ahli epidemiologi Nathalie Burkert mengatakan kepada The Austrian Times.

"Kami memang menemukan bahwa vegetarian lebih menderita kondisi tertentu seperti asma, kanker dan penyakit mental daripada orang yang makan daging, tetapi kami tidak bisa mengatakan apa penyebabnya dan efek pastinya."

Baca Juga : Anda Wanita Usia 40an hingga 50an? Ini 5 Makanan yang Harus Anda Makan dan Hindari