Penulis
Intisari-Online.com – Sesuatu yang berlebihan, apa pun itu, pasti tidak baik.
Apalagi, jika Anda menggunakan terlalu banyak garam, maka itu dapat membahayakan kesehatan Anda dalam banyak cara.
Mengonsumsi terlalu banyak garam dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat Anda berisiko penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan osteoporosis.
Baca Juga : Digunakan Sebagai Penambah Cita Rasa Masakan, Mana yang Lebih Sehat Garam Laut atau Garam Meja?
Tetapi, Anda mungkin tidak sadar bahwa Anda telah mengonsumsi terlalu banyak garam kecuali Anda menjalani tes urin.
Ada tanda-tanda dan gejala tertentu yang bisa dialami seseorang setelah mengonsumsi terlalu banyak garam secara rutin.
Tanda-tanda ini memberikan isyarat Anda untuk segera mengurangi konsumsi garam dalam makanan Anda.
Baca Juga : Potong Lemon Jadi 4 Bagian Lalu Isi dengan Garam, Letakkan di Dapur dan Lihat Hasilnya!
Berikut ini dilansir dari laman onlymyhealth tanda-tanda yang dimaksud.
Pembengkakan di tempat-tempat aneh
Ini mungkin gejala yang aneh ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak garam.
Konsumsi garam berlebihan meningkatkan kadar air dalam jaringan tubuh yang berbeda yang disebut edema.
Ini menyebabkan pembengkakan di berbagai bagian tubuh.
Anda bisa mengalami mata bengkak, bengkak di jari, sekitar pergelangan kaki atau lutut.
Satu-satunya cara untuk mengendalikan situasi ini adalah memonitor diet Anda dengan cermat.
Baca Juga : Hati-Hati, Konsumsi Garam Berlebih Bisa Tingkatkan Risiko Stroke pada Remaja
Kurangilah jumlah garam yang dikonsumsi setiap hari.
Perubahan buang air kecil
Asupan garam juga bisa mengubah pola buang air kecil Anda.
Terlalu banyak garam membuat ginjal bekerja lebih lama untuk mengeluarkannya dari tubuh.
Baca Juga : Acap Kali Dikaitkan, Benarkah Garam Sebabkan Tekanan Darah Tinggi?
Anda mungkin merasakan kebutuhan mendesak untuk buang air kecil.
Dalam situasi seperti itu Anda harus memeriksa jumlah garam yang dikonsumsi.
Ini bisa menjadi penyebab di balik seringnya Anda buang air kecil.
Anda juga bisa mengalami perubahan warna urin. Padahal garam adalah bagian penting dari sebagian besar makanan.
Baca Juga : Kelebihan Garam dapat Menyebabkan Hipertensi, Ini 6 Cara untuk Menguranginya dalam Makanan Sehari-hari
Tapi Anda menganggap sedikit garam di beberapa hidangan.
Rasa haus yang berlebihan
Ketika mengonsumsi lebih banyak garam, maka akan mengganggu keseimbangan cairan tubuh.
Garam yang berlebihan akan membuat Anda minum lebih banyak air. Anda akan merasa sangat kehausan.
Baca Juga : Merendam Kaki dengan Air Garam Baik Bagi Kesehatan, Termasuk Atasi Insomnia
Tetapi tidak minum cukup air bukanlah solusi untuk situasi ini. Anda haru sminum lebih banyak dan lebih banyak air, jika tidak, Anda akan mengalami dehidrasi.
Air juga akan membantu Anda menjaga kesehatan secara keseluruhan dan membuat Anda tetap segar.
Anda menginginkan rasa asin
Baca Juga : Mulai Hari Ini, Cobalah Ganti Garam pada Masakan dengan Lemon, akan Ada Kabar Baik pada Tekanan Darah Anda!
Ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak garam, maka Anda menjadi terbiasa, hingga akhirnya Anda menambahkan garam untuk setiap makanan yang Anda makan.
Anda merasa bahwa makanan yang Anda makan rasanya hambar dan Anda pun akhirnya menambahkan garam lebih banyak lagi.
Anda juga akan lebih menginginkan makanan asin karena selera Anda lebih akrab dengan rasa asin. Anda mulai mencari makanan asin untuk memuaskan selera.
Baca Juga : Kurang atau Kelebihan Garam Berisiko Bagi Kesehatan, Lalu Berapa Takaran yang Pas untuk Mengonsumsinya?
Sakit kepala terus menerus
Gejala lain dari terlalu banyak mengonsumsi garam adalah sering sakit kepala. Anda mungkin mengalami sakit kepala sepanjang waktu. Sakit kepala biasanya ringan.
Selain mengurangi jumlah garam yang dikonsumsi, Anda juga harus minum lebih banyak air untuk mencegah sakit kepala itu.
Baca Juga : Haus Berlebihan? Ini 7 Tanda Anda Kelebihan Garam dan Cara Mengatasinya
Minum lebih banyak air adalah cara yang lebih baik untuk mencegah sakit kepala, kemudian minumlah obat penghilang rasa sakit.