Find Us On Social Media :

Lewat Bisnis Beri Nama Bayi, Gadis 19 Tahun Ini Punya Penghasilan Miliaran Rupiah

By Ade S, Senin, 25 Maret 2019 | 16:30 WIB

 

Ketika itu Jessup pun meminta Wang untuk membagikan sedikit lebih banyak tentang harapannya pada putrinya supaya dia bisa memilih nama yang sesuai. Wang pun berkata, yang terpenting dia ingin orang-orang terkejut dengan hal yang putrinya raih.

Setelah berpikir dengan cermat, Jessup memberi nama 'Eliza' terinspirasi oleh tokoh wanita fiksi dari "My Fair Lady," Eliza Doolittle.

Wang senang dan kemudian menjelaskan pentingnya bagi orang Tionghoa memiliki nama Inggris.

Di negeri panda itu, semua bayi diberi nama China yang terdiri dari dua hingga tiga karakter. Namun, banyak orang China merasa lebih mudah untuk berinteraksi dengan orang luar negeri jika mereka juga memiliki nama Barat.

"Secara tradisional, nama-nama itu akan ditugaskan sendiri atau diberikan oleh guru. Tetapi, karena hambatan bahasa dan sensor internet di China, kemampuan risetnya terbatas. Bahkan seringkali menghasilkan pilihan yang aneh dan terkadang lucu," kata Jessup.

"Terpikir olehku jika Nyonya Wang membutuhkan layanan ini, maka mungkin orangtua lain juga akan membutuhkannya," lanjut Jessup.

Jessup mulai berpikir akan menguntungkan jika dia bisa membantu orang tua China memberi nama buah hatinya. Apalagi, menurut Komisi Kesehatan dan Keluarga Berencana Nasional, angka kelahiran di China naik 7,9 persen menjadi 17,86 juta pada 2016. Setelah berakhirnya kebijakan satu keluarga hanya boleh memiliki satu anak.

 

Baca Juga : Terungkap, Inilah 10 Nama Bayi Paling Populer di Dunia Sampai Pertengahan Tahun 2017. Adakah Nama Anak Anda?