Intisari-online.com - Kisah mengenai Marsinah yang selamat dari gigitan ular kobra memang menjadi pelajaran berharga.
Pasalnya, gigitan ular memang bisa dengan mudah mematikan manusia, oleh karena itu maka sudah sewajarnya untuk menghindari gigitan ular berbisa.
Tak hanya itu saja meski ular memang berbahaya bagi manusia, masih ada hewan lain yang juga bisa membahayakan nyawa.
Bahkan beberapa hewan ini terlihat seperti hewan tidak berbahaya.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Apa sajakah hewan tersebut simak di bawah ini :
1. Semut peluru
Semut ini tidaklah mematikan tetapi memiliki gigitan yang cukup berbahaya.
Gigitannya diklaim setara dengan tembakan pistol kaliber dan bisa menyebabkan rasa sakit yang akan bertahan selama 24 jam.
Hewan ini juga tergolong hewan yang cukup sensitif, jika ada hewan yang mengganggunya maka ia tak segan akan menyerang balik dan menggigitnya.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
2. Lalat Bot
Hewan mamalian jenis ini adalah salah satu yang berbahaya bagi tubuh manusia.
Karena meski tidak akan menyebabkan rasa sakit pada tubuh manusia, siapa sangka hewan ini bisa menyuntikkan larva ke dalam tubuh korban/mangsanya
Larva ini akan tumbuh di dalam tubuh korban selama 60 hari dan memakan nutrisi dalam tubuh korban.
Baca Juga : Suami Tega Bunuh Istri yang Baru Ia Nikahi 5 Hari Lalu, Alasannya Sungguh Tidak Masuk Akal
3. Lalat Tse-tse
Hewan ini adalah jenis lalat yang memiliki habitat di Afrika Tengah, gigitannnya bisa menyerang syaraf dan menyebabkan lemas.
Penyakit yang bisa disebabkan oleh lalat jenis ini adalah penyakit tidur, yang menyebabkan korban mudah tidur.
Baca Juga : Tiga Bulan Alami Sembelit, Seluruh Usus Pria Ini Harus Diangkat
4. Gurita Cincin biru
Hewan ini sering ditemukan di dasar kolam pasir dan terumbu karang di Samudera Pacifik, hewan ini adalah salah satu yang paling mematikan di dunia.
Meski kecil ia bisa membunuh 24 orang hanya dalam hitungan menit.
Racunnya menyerang saraf yang menyebabkan kelumpuhan dan berhentinya pernafasan.
Jadi, saat Anda bermain di pantai dan bertemu dengan hewan ini sebaiknya berhati-hatilah.
Baca Juga : Jadi Suami-Istri Sehari, Pernahkah Adolf Hitler Berhubungan Intim dengan Eva Braun?
5. Triatoma
Hewan ini bisa hidup pada malam hari dan sering menghisap darah manusia layaknya nyamuk ketika manusia sedang tidur.
Setelah itu, hewan ini akang langsung buang kotoran.
Nah, yang berbahaya adalah kotorannya ini yang mengandung bakteri T yang bisa masuk melalui mata, kulit, mulut dan bekas luka.
Kemudian bakteri ini akan hidup dan berkembang biak layaknya parasit dan menyebar ke seluruh tubuh korban.