Penulis
Intisari-Online.com – Kanker payudara secara keliru telah dianggap hanya sebagai penyakit wanita saja.
Pria juga dapat menderita kanker payudara, tetapi sangat jarang dan jarang terjadi jika dibandingkan dengan kasus pada wanita.
Jaringan payudara hadir pada pria meskipun jumlahnya kecil dan tidak berfungsi seperti pada wanita alias tidak menghasilkan susu.
Baca Juga : Penelitian: Mengubah Sel Tumor pada Kanker Payudara Menjadi Sel Lemak untuk Menghentikan Penyebaran
Pria dari segala usia dapat menderita kanker payudara tetapi risikonya meningkat di kemudian hari, sekitar usia enam puluh dan tujuh puluh.
Diagnosis kanker payudara pada pria sama dengan pada wanita.
Karena tingkat kesadaran yang rendah dari kondisi ini pria cenderung tidak mengerti tentang perubahan tubuh dan malu untuk mendiskusikan perubahan dalam penampilan payudara yang mempengaruhi perawatan tepat waktu.
Baca Juga : Penelitian: Melahirkan dapat Meningkatkan Risiko Kanker Payudara
Gejala
Gejala kanker payudara pada pria mirip dengan pada wanita. Salah satu tanda terpenting adalah benjolan di dadanya.
Tetapi tidak seperti wanita, pria cenderung menunda pergi ke dokter sampai mereka memiliki gejala yang lebih parah.
Baca Juga : Kanker Payudara pada Pria Sangat Langka Terjadi, Tetapi Pria Ini Malah Mengalaminya Dua Kali
Satu gejala yang parah bisa berupa pendarahan dari puting.
Diagnosis
Teknik yang digunakan untuk mendiagnosis kanker payudara pada pria adalah pemeriksaan fisik, mamografi, dan biopsi (memeriksa sampel kecil jaringan di bawah mikroskop).
Baca Juga : Ketika Kanker Payudara Terus Membayangi, Pada Usia Berapakah Wanita Sebaiknya Mulai Mammogram?
Pengobatan Pengobatan untuk kanker payudara pada pria dilakukan dengan pendekatan yang sama.
Pembedahan, radiasi, kemoterapi, terapi biologis dan terapi hormon digunakan untuk mengobati kanker payudara pada pria.
Baca Juga : Lebih Mengenal Kemoterapi: Dari Arti, Cara Pengobatan, Hingga Efek Sampingnya