Find Us On Social Media :

Dulu Lahir Dengan Berat 600 Gram dan Tak Punya Harapan Hidup, Kini Begini Keadaan Balita Ini Setelah 3 Tahun

By Mentari DP, Minggu, 20 Januari 2019 | 15:00 WIB

Entah sudah berapa banyak operasi yang bayi Zariah lakukan dan berapa banyak darah yang ditranfusikan ke dirinya.

Ia juga menderita beberapa penyakit seperti pneumonia dan sepsis.

Pada April 2016, pada usia tujuh bulan, bayi Zariah didiagnosis dengan bronchopulmonary dysplasia (BPD), suatu bentuk penyakit paru-paru kronis yang terutama menyerang bayi prematur.

Kondisi ini disebabkan oleh kerusakan paru-paru dari ventilator mekanik dan menerima oksigen dalam kadar tinggi untuk jangka waktu yang lama.

Peluang kehidupan bayi Zariah pun menurun hingga 0%.

Hingga dia dibawa ke Rumah Sakit Anak Nationwide di Columbus, Ohio, memiliki program BPD khusus. Mereka setuju untuk menerima dan merawat bayi Zariah.

Padahal rumah sakit tersebut berjarak sekitar 1.700 mil jauh dari rumah mereka.

Di Rumah Sakit Anak Nationwide, bayi Zariah menjalani terapi fisik yang luas, terapi wicara, dan terapi okupasi. Di mana semua terapi tersebut berada di antara hidup dan kematian.

Untungnya kedua orangtua bayi Zariah sangat supportif.

Diketahui Donovan berhenti dari pekerjaannya dan pindah ke Ohio untuk berada di dekatnya.

Sementara Thispouvian tetap tinggal di Sandy, Utah, bersama putri mereka yang lebih tua, Raven, yang kini berusia empat tahun.

Baca Juga : Lambung Bayi 4 Bulan Ini Pecah Lalu Meninggal Setelah Diberi Makan Nasi Utuh oleh Ibunya