Find Us On Social Media :

Dipercaya Mampu Selamatkan Nyawa, Inilah Penggunaan Belatung untuk Kebutuhan Medis di Zona Perang

By Afif Khoirul M, Sabtu, 12 Januari 2019 | 18:00 WIB

Dalam proyek ini, juga didukung oleh Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat, dan Pemerintah Belanda.

Teknologi lab akan dikembangkan untuk memungkinkan masyarakat menghasilkan belatung oban dengan aman.

Larva perlu didesinfeksikan untuk menghilangkan bakteri, jika tidak mereka berisiko terkena infeksi pada luka.

Proyek yang dipimpin oleh Griffith Universty, bertujuan untuk memperkenalkan laboratorium lapangan ke zona perang.

Baca Juga : Orang-orang Aceh Ramai Bikin Paspor 'Hanya' untuk Ke Jakarta, Ternyata Ini Alasannya

Serta belatung untuk masyarakat terpencil dalam tahun berikutnya.

Proyek ini didukung oleh dana Humanitarian Grand Challenges, yang memberikan bantuan finansial ide-ide paling inovatif dari seluruh dunia untuk mengatasi bantuan dan tantangan pembangunan, menurut DFID.