Find Us On Social Media :

Anak 6 Tahun Alami Trauma Berat Setelah Sendirian Saksikan Anjing Koyak Wajah Ayahnya yang Tewas, Sementara Ibunya Sekarat

By Afif Khoirul M, Rabu, 9 Januari 2019 | 12:30 WIB

Intisari-online.com - Seorang anak 6 tahun mengalami nasib mengerikan di rumahnya sendiri.

Ayahnya meninggal sedangkan ibu tirinya sedang sekarat, ia berusaha mati-matian untuk melakukan segala upaya untuk menyelamatkannya.

Dilansir dari Metro pada Selasa (8/1/2019), anak muda itu terbangun di rumahnya di Mt Morris Township, di Michigan pada Kamis (3/1/2018).

Ia menemukan ibu tiri dan ayahnya pingsan di atas kasur, kemudian ia memberikan air untuk mencoba menghidupkan mereka, tetapi hal itu sia-sia.

Baca Juga : Sempat Meninggal Selama 5 Menit Wanita Ini Ceritakan Seperti Inilah Rasanya Mengalami Kematian

Anak ini kebingungan, ia kemudian menyaksikan anjing pit bull, keluarganya mengoyak wajah ayahnya, hingga akhirnya ia mengambil ponsel orang tuanya dan memotretnya dan mengirimnya ke kakek neneknya di Tennessee.

Kerabatnya kemudian menelpon 911, dan polisi setempat bergegas ke rumahnya, untuk memberikan pertolongan pada anak 6 tahun ini.

Saat ditemui, ayahnya sudah dalam keadaan meninggal sedangkan ibunya lumpuh diduga overdosis obat.

Anak itu dibiarkan bersama mereka selama kurang lebih 12 hingga 24 jam, menurut laporan WJRT.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Kepala kepolisian Kotapraja, Mt Morris Terrence Green mengatakan, "ini tragis. Ini bisa saja lebih buruk tapi ini tragis."

"Memikirkan seorang anak 6 tahun di rumah sendirian, lebih dari 24 jam dan belum makan, dan tidak tahu apa yang terjadi,"  katanya.

"Dan pada suatu saat, dia menyaksikan ayahnya - Anda tahu anjing itu menyebabkan kerusakan pada wajah ayahnya yang sudah meninggal," Green menambahkan.

Tetapi, Green memuji anak itu karena telah menyelamatkan nyawa ibu tirinya.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Namun, wanita itu telah menolak untuk bekerja sama dengan penyelidikan polisi, sementara anak itu telah diambil untuk tinggal bersama ibu kandungnya.

Kepala polisi mengatakan anak itu telah mengalami trauma yang parah akibat cobaan beratnya, dan masih berusaha memproses apa yang dilihatnya.

Dia menambahkan, "Dia tidak meminta untuk dimasukkan ke dalam situasi ini.

"Syukurlah, dia cukup pintar dan memiliki kecerdasan untuk menggunakan telepon itu dan mencoba menghubungi seseorang," Green menambahkan.

Baca Juga : Jasad Wanita 18 Tahun Ini Hilang dari Makamnya, Diduga Karena 'Pernikahan Hantu', Begini Kisahnya