Penulis
Intisari-Online.com - Tidak semua orang bisa menjadi guru karena itu adalah pekerjaan yang dibutuhkan kesabaran dan juga "menantang".
Namun, seberat apa pun tantangannya, guru sangat berjasa mendidik para siswa.
Banyak guru merasa bangga dengan peran mereka dalam membentuk pola pikir dan karakter yang benar dari para siswa mereka.
Bagi Bruno Rafael Paica, dia tahu betul tantangan apa yang mungkin dia hadapi ketika bekerja sebagai guru pengganti di Brasil.
Salah satu tantanganyang dia dihadapi adalah tidak dibayar tepat waktu.
Bruno tidak termasuk dalam daftar karyawan yang mendapatkan gaji, bisa dikatakan dia adalah guru honorer.
Jadi masalah gaji sudah menjadi tantangan tersendiri baginya,dia bahkan tidak dibayar selama dua bulan penuh.
Namun, dia tetap datang ke sekolah dan mengajar seperti biasa.
Dia tidak tahu bahwa murid-muridnya telah merencanakan sesuatu yang istimewa baginya.
Dalam sebuah postingan Facebook yang telah mengharukan, Bruno ditampilkan memasuki kelasnya seperti biasa.
Baca Juga : Guru Sekaligus Mantan Ratu Kecantikan Kirim Foto Tanpa Busananya ke Anak di Bawah Umur
Video itu memperlihatkan para siswa bersikap lebih baik dari biasanya yang membuatnya penasaran.
Para siswa kemudian memintanya untuk membaca sesuatu di luar jendela.
Guru yang berdedikasi itu kemudian melakukan apa yang diminta sebelum mereka memintanya untuk membaca catatan yang mereka tulis di setiap meja.
Video berlanjut ketika Bruno berjalan menuju mejanya setelah berkeliling kelas.
Saat itulah dia menemukan sebuah kotak kecil.
Baca Juga : Turun 91 Kg, Inilah 3 Kunci Sukses Arya Permana yang Berhasil 'Menguruskan' Badannya
Sungguh mengharukan ketika dia mengetahui bahwa murid-muridnya telah mengumpulkan bantuan baginya.
Kotak itu berisi uang tunai dari dana yang dikumpulkan para siswa.
Rupanya, para siswa tahu tentang cobaan yang ia alami dan mereka berharap uang itu akan membantu meringankan bebannya untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Bruno jelas tersentuh oleh gerakan murid-muridnya yang bijaksana dan menangis setelahnya. (Intisari/Adrie P. Saputra)