Penulis
Intisari-Online.com - Telah terjadi tsunami setinggi 0,9 meter di wilayah Selat Sunda, Indonesia pada Sabtu (22/12/2018) malam.
Hingga berita ini diturunkan, sudah lebih dari 200 orang dilaporkan tewas dan ratusan lainnya masih hilang.
Tentu saja ini meninggalkan duka yang mendalam bagi Indonesia.
Apalagi kesedihan warga Indonesia belum pulih sejak gempa bumi dan tsunami yang mengguncang Palu dan Donggala pada Jumat (29/9/2018) kemarin.
Baca Juga : Tak Hanya Indonesia, Seluruh Dunia Berubah 'Mencekam' Seperti Ini Ketika Terjadi Erupsi Krakatau
Diketahui, abad ke-21 tak lepas dari bencana alam. Bahkan beberapa merenggut ratusan nyawa.
Dilansir dariscienceve.com pada Senin (24/12/2018), inilah 7 bencana alam terbesar dengan jumlah korban Terbanyak di abad ke-21.
1. Gempa di Haiti 2010
Di Haiti terjadi gempa dengan kekuatan 7,3 Skala Richter pada 12 Januari 2010.
Pusat gempa berjarak sekitar 25 kilometer dari barat Port-au-Prince, ibu kota Haiti.
Dalam gempa paling mematikan ini, 220.000 korban diperkirakan meninggal, lebih dari 300.000 orang terluka dan lebih dari 3 juta orang menjadi tunawisma.
2. Tsunami Samudera Hindia 2004
Mungkin inilah salah satu gempa paling mematikan di dunia.
Terjadi gempa bumi berkekuatan 9,3 Skala Richter yang diikuti oleh tsunamiterjadi pada tanggal 26 Desember 2004 di Samudra Hindiadekat Indonesia.
Gempa tersebut mengeluarkan sekitar energi setara dengan 23.000 bom atom saat ditembakkan ke Hiroshima.
Pusat gempa berada di bawah lautandan dengan keras mengguncang samudera yang menghasilkan gelombang destruktif yang bermeter-meter tingginya.
Pada hari pertama lebih dari 150.000 orang terbunuh dan jutaan lainnya hilang dalam bencana alam ini.
3. Gempa Kashmir 2005
Gempa di Kashmirmencapai 7,6 Skala Richter pada 8 Oktober 2005 dengan pusat itu berada di dekat Muzaffarabad, Ibukota Pakistan yang diadministrasikan Kashmir.
Pada bencana ini, ada 100.000 orang meninggal, lebih dari 70.000 terluka dan lebih dari 4 juta orang menjadi tunawisma.
4. Gelombang panas Eropa 2003
Pada tahun 2003 musim panasyang menghasilkan gelombang panas di Eropa yang paling mematikan dalam 500 tahun terakhir.
Prancis yang paling terkena dampaknya.
Korban tewas lebih dari 70.000 di Eropa termasuk Prancis, Portugal, Jerman, Belanda, Spanyol dan Italia.
Biasanya negara-negara ini tidak memiliki musim panas tapi selama bencana, suhu rata-ratapanas di atas 45 C.
5. Gempa Gujarat 2001
Pada 26 Januari 2001, pada hari kemerdekaan India ke-52 terjadi sebuah gempa berkekuatan 7,7 Skala Richter di Gujarat.
Pusat gempa berada di dekat sebuah desa di distrik Gujarat.
Gempa bumi juga terasa beberapa daerah di Bangladesh.
Sekitar 20.000 orang terbunuh, hampir 167.000 orang terluka dan lebih dari 400.000 rumah dan bangunan roboh.
Baca Juga : Aktivitas Vulkanik Anak Gunung Krakatau Ternyata Terjadi Sejak 1928, Semengerikan Inikah Anak Krakatau?
6. Gempa dan TsunamiTohoku 2011
Gempa Tohoku, Jepang mencapai9.0 Skala Richter pada tanggal 11 Maret 2011.
Pusat gempa berada di 70 kilometer sebelah timur pantai Tohoku dan kedalaman bawah laut kira-kira 30 km.
Gempa tersebut diikuti oleh Tsunami yang menyebabkan gelombang tinggi hingga 40 meter.
Menurut Badan Kepolisian Nasional Jepang ada 15.889 korban meninggal, hampir 6.125 orang terluka, lebih dari 2.600 lainnya hilang dan jutaan bangunan benar-benar roboh.
7.Badai Katrina2005
Pada bulan Agustus 2005, Amerika Serikat menghadapi salah satu badai paling mematikan dalam seratus tahun terakhir.
Badai katergori 4 ini menimpa negara bagian Florida dan beberapa kota yang paling rusak adalah Mississippi, New Orleans, Biloxi dan Gulfport.
Sekitar 1833 orang tewas dalam Badai yang selanjutnya diikuti oleh banjir.
Bencana alam ini menyebabkan lebih dari 100 miliar USD (sekitar 1.355 triliun rupiah) kerusakan properti.
Itulah 7 bencana alamterbesar dengan jumlah korban yang sangat besar sepanjang abad ke 21. (Tatik Ariyani)
Baca Juga : Tsunami Banten: Berikut 5 Tsunami yang Paling Mematikan Abad Ini