Find Us On Social Media :

Kisah Tragis Anak Jutawan AS yang Hilang di Hutan Papua, Saat Ditemukan yang Tersisa Hanya Potongan Kakinya

By Afif Khoirul M, Rabu, 5 Desember 2018 | 11:00 WIB

Intisari-online.com - Tahun 1961, para Antropolog dunia sedang mengandrungi penjelajahan ke daerah-daerah yang belum dijamah.

Sebut saja daerah tersebut adalah unexpected area di bumi.

Salah satu sasaran penjelajahan ialah di Hindia New Guinea atau Papua.

Tersebutlah nama Michael Clark Rockfeller, anak laki-laki dari jutawan Amerika Serikat (AS) Nelson Rockfeller yang ngebet pergi ke hutan Irian Barat.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Dikutip dari allthatsinteresting.com, memang Rockfeller muda ini gemar akan petualangan di alam liar.

"Ini adalah keinginan untuk melakukan sesuatu yang penuh petualangan," ujarnya.

Tujuan Rockfeller muda ini ingin menemui suku Asmat yang saat itu sama sekali belum dijamah oleh kehidupan luar.

Maka pada 17 November 1961 mulailah petualangan penuh teka-teki ini.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Bersama dengan seorang antropolog Belanda, Rene Wassing, Rockfeller menaiki sebuah perahu tradisional menyusuri sungai-sungai di belantara hutan papua.

Apes bagi mereka, pada 19 November 1961, perahu yang mereka tumpangi terbalik dan hanyut di sungai.

Sampai di bantaran sungai hanya Rene Wassing yang selamat dan pemandu lokal mereka.