Find Us On Social Media :

Mengenal ALS, Penyakit yang Sebabkan Kreator 'SpongeBob Squarepants’ Stephen Hillenburg Meninggal Dunia

By Mentari DP, Rabu, 28 November 2018 | 09:30 WIB

Penyakit tersebut memang akan membuat saraf pada otot motorik atau pergerakan mengalami penuaan dan terus memburuk hingga memicu kematian saraf.

Nah, ketika saraf motorik mati, kemampuan otak untuk mengontrol pergerakan otot akan hilang sehingga penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan.

Nama amyotrophic berasal dari bahasa Yunani, "a" berarti tidak, "myo" berarti otot, dan "trophic" berarti nutrisi, sehingga secara harfiah dapat diartikan "tidak ada nutrisi saraf".

Ketika saraf tidak mendapat nutrisi, maka saraf akan mengalami penyusutan.

Pada ALS, area pada sumsum tulang belakanglah yang mengalami pengapuran.

Gejala awal ALS termasuk penurunan kekuatan saraf, khususnya yang melibatkan lengan dan tungkai, sehingga kita menjadi lemah berjalan atau tidak kuat memegang gelas atau pensil, misalnya.

Jika bagian saraf menelan yang terkena, maka penderita akan kesulitan menelan atau kehilangan refleks batuk.

Saat otot tidak lagi menerima pesan dari saraf motorik untuk menjalankan fungsinya, otot pun mulai mengalami atropi atau penyusutan.

Tungkai penderita ALS akan terlihat lebih kurus karena mengalami penyusutan jaringan otot.

Tubuh memiliki banyak jenis saraf yang dilibatkan dalam proses berpikir, mengingat, merasakan, penglihatan, pendengaran, dan fungsi tubuh lainnya.

Baca Juga : Sambil Dengarkan Musik, Dokter Forensik yang Memutilasi Jamal Khashoggi 'Menikmati Aksinya'