Find Us On Social Media :

Tinggal di Pohon Selama 3 Hari, Pria Ini Bergegas 'Hadap Kiblat' Saat Mendengar Adzan

By Afif Khoirul M, Selasa, 27 November 2018 | 10:00 WIB

Intisari-online.com - Angin bertiup kencang di sekitar makam Desa Plandaan, Kecamatan Kedungwaru.

Angin ini menggoyangkan pohon jati setinggi sekitar 20 meter di sisi makam, di mana Probo Sutejo (53) ada di atasnya.

Kerasnya angin membuat tubuh Probo terombang-ambing, mengikuti gerak pucuk pohon.

Probo melepas kemeja batik yang dipakainya, dan diletakkan di kepala untuk melawan terik matahari.

Baca Juga : Jangan Sembarang Buang Sampah di Daerah Ini, Hukuman Kerja Bakti Selama Dua Minggu Menanti

Tiba-tiba dari masjid berkumandang azan Salat Ashar.

Probo terlihat kebingungan mengubah posisi tubuhnya di atas pohon.

Sejenak ia mengenakan kembali kemejanya, kemudian menghadap ke kiblat.

Tangannya kemudian melakukan gerakan tayamum, pengganti wudu karena tidak ada air.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Probo kemudian melakukan gerakan salat, masih tetap di atas pohon. Diketahui Probo memang dikenal relijius.

"Sejak kemarin dia selalu salat kalau mendengar azan," ucap Kasi Humas Polsek Kedungwaru, Aiptu Muhaji yang berjaga di lokasi.

Probo naik ke atas pohon jati di sebelah pemakaman Desa Plandaan sejak Selasa (19/11/2018) sore.