Intisari-Online.com - Sophie Michelle baru berusia 21 tahun, namun dia sudah bisa menghasilkan lebih dari $ 77.000 (Rp11 miliar) dalam setahun.
Dan untuk mendapatkan jumlah uang yang melimpah, pekerjaannya hanya berbisik pada kamera.
Anda pasti heran. Kok bisa seperti itu?
Sophie adalah seorang mahasiswa seni pertunjukan yang berasal dari Cheshire di Inggris.
Baca Juga : Momen Menegangkan Ketika Sopir Bus Selamatkan 22 Anak dan 2 Guru dari Kebakaran Hutan
Dia adalah seorang seniman ASMR yang mengacu pada respon meridian sensori otonom.
Dengan kata lain, ini adalah seni membuat suara dan sensasi yang dirancang untuk memberi orang perasaan geli dan santai, yang meredakan kecemasan dan dapat menjadi penghantar tidur bagi pendengarnya.
Suara santai Sophie telah membuatnya menjadi hit besar di komunitas ASMR.
Dilansir dari vt.co, Sophie pertama kali menemukan ASMR kembali pada tahun 2015, setelah adik laki-lakinya James didiagnosi dengan tumor otak.
Baca Juga : Pembunuhan Pria AS oleh Suku Sentinel: Polisi Masih Mengintai Pulau untuk Temukan Mayat Korban
James sejak itu telah sembuh total, tetapi pertempurannya dengan kanker sangat menagangkan bagi Sophie.
Soaat sedang mencari video untuk membuatnya tidur, Sophie menemukan ASMR dan memutuskan untuk membuatnya sendiri.
Dia memutuskan untuk membuat saluran YouTube miliknya sendiri untuk video ASMR yang dia buat.
Baca Juga : Peradaban Kuno pun Pernah Miliki Teknologi Tingkat Tinggi, Berikut 6 Kemungkinannya!
Dia berusaha keras dalam membuat setiap video ASMR, sehingga dia bisa menjadi sukses dan sekarang dapat membiayai kuliahnya dengan uang yang dihasilkan melalui pendapatan iklan.
Sophie suka membuat video ASMR karena itu benar-benar dapat membantu orang dengan kecemasan dan depresi yang sedang dihadapinya.
ASMR adalah perasaan geli yang membuat seseorang merasakan kedamaian.
Bagi Sophie, sungguh menakjubkan bahwa dia dapat membantu orang dengan depresi dan kecemasannya.
Baca Juga : Hari Guru Nasional: 10 'Qoute' Inspiratif untuk Rayakan Hari Guru Nasional
Sophie mengaku bahwa banyak orang yang menonton videonya adalah penderita stres dan serangan panik, sehingga mereka selalu tampak bersyukur saat Sophie mengunggah videonya.
Meskipun Sophie tahu dampak ASMR, dia tidak pernah berharap channel YouTube-nya menjadi populer.
Setelah videonya tentang hipnotis 'meledak' pada bulan Januari dengan 2,5 juta kali tayang, dia terkejut karena banyak orang menyukainya.
Sekarang, subscriber dia melebihi 200.000 pengguna.
Banyak orang yang menganggap video ASMR milik Sophie ini untuk tujuan erotis.
Namun, Sophie mengatakan dia benar-benar ingin membantu orang untuk menghadapi stres dan kecemasan.
Dia juga mengatakan memutar video ASMR bukanlah sesuatu yang memalukan jika hal tersebut membantu seseorang untuk tidur dan menenangkan kecemasan.
Baca Juga : Perokok Wajib Tahu! Ini 7 Makanan untuk Hapus Nikotin dari Tubuhmu