Find Us On Social Media :

Bukan dari Beton atau Baja, Suku Ini Buat Jembatan dari Akar Pohon, Tapi Diklaim Mampu Menahan Banjir Bandang

By Mentari DP, Minggu, 18 Maret 2018 | 09:00 WIB

Jembatan ini mampu bertahan berabad-abad. Bahkan jembatan tersebut mampu menahan banjir bandang dan badai yang sering terjadi di daerah tersebut.

Tradisi asli di Meghalaya ini tidak diketahui kapan dimulai, namun catatan tertulis pertamanya ditemukan lebih dari seratus tahun yang lalu.  

Di luar hutan suci mereka, penghormatan suku Khasi terhadap alam meliputi kehidupan sehari-hari.

Sama seperti desa-desa di Meghalaya, Mawlynnong tidak memiliki infrastruktur sanitasi yang formal. Setiap orang dipercaya untuk menjaga lingkungan.

Sampah-sampah dikumpulkan pada wadah bambu yang terletak di seluruh desa.

Nantinya, itu akan didaur ulang sebagai pupuk yang digunakan untuk pertanian. Plastik-plastik dipulihkan dan penduduk desa menyapu jalanan serta ruang publik setiap hari.

Memiliki nama “Taman Tuhan”, Mawlynnong dikenal sebagai desa terbersih di India. Julukan itu menarik para turis untuk mengunjunginya dan meningkatkan ekonomi lokal.

(Baca juga: Bukan Sembarang Jembatan, Inilah 3 Jembatan Air Paling Mengesankan di Dunia)

(Artikel ini sudah tayang di nationalgeographic.co.id dengan judul “Foto-foto Menakjubkan Dari Jembatan Akar Hidup di India”)