Penulis
Intisari-Online.com - Andrew Michael Leach yang masih berusia 12 tahun ditemukan gantung diri di garasi ayahnya di Southaven, Mississippi, minggu lalu.
Dia bunuh diri setelah di-bully teman-teman kelasnya di Southaven Middle School bahwa dia lahir sebagai biseksual.
Ayahnya, Matt Leach berkata bahwa Andrew telah berjuang dengan orientasi seksualnya dan ejekan temannya tentang kemungkinan biseksual membuatnya terintimidasi.
Dilansir dari Daily Mail, keluarganya kemudian membagikan foto anak mereka di peti mati yang terbuka dengan harapan bisa menyadarkan teman-teman yang mengganggu Andrew untuk memahami dampak bully terhadap korban mereka.
Cheryl Hudson, ibunya mengatakan bahwa putranya telah meninggalkan catatan tentang bunuh diri yang berbeda yang juga menunjukkan bahwa dia telah berpikir untuk mengakhiri hidupnya dalam waktu yang cukup lama.
Cheryl mengatakan bahwa tindakanbullyingyang dilakukan pada putranya bahkan sampai pada ancaman fisik.
Dia telah melaporkan kejadian tersebut pada pihak sekolah, namun tidak ada tindakan apapun dari pihak sekolah.
(Baca juga: Mulai dari Kudanil hingga Buaya, Inilah 8 Hewan Peliharaan Paling Nyeleneh yang Pernah Ada)
Sekolah tersebut memiliki tindakan bullying yang banyak,anak-anak tidak bisa pergi ke kamar mandi tanpa merasa takut.
Bahkan ada sekelompok anak yang akan berkeliling untuk memanggil anak lain gendut, jelek dan tidak berharga.
Cheryl juga mengatakan bahwa apa yang terjadi pada anaknya bukanlah contoh pertama karena beberapa tahun lalu ada seorang gadis yang menggantung dirinya di menara air karena intimidasi yang serupa.
(Baca juga: Hilangnya Uang Sejumlah Nasabah BRI secara Misterius: Kenali 7 Tanda Pencurian Identitas di Akun Rekening Anda Ini)
Pelaku intimidasi sedang diselidiki oleh polisi.
Sekarang, Cheryl benar-benar hancur karena dia kehilangan putra 12 tahunnya yang meninggal karena bunuh diri.
Cheryl, mantan suaminya dan teman-temannya tidak akan pernah berhenti untuk mewujudkan anti-intimidasi di sekolah.
Matt Leach mengatakan bahwa orangtua harus selalu mengawasi perubahan pada anak mereka jika mereka terkena intimidasi, termasuk pola makan atau tidur, kemudian berbicara pada mereka.
Antara seperempat sampai sepertiga siswa AS mengatakan bahwa mereka telah menjadi korban bullying.
Di Amerika, bunuh diri adalah penyebab utama kematian nomor tiga pada usia 10 sampai 14 tahun, dan penyebab utama nomor dua pada usia 15 sampai 24 tahun.
(Baca juga: Menurut Tim Peneliti, Pernah Terjadi Tsunami di Selatan Yogyakarta Sekitar 6 Abad yang Lalu)