Find Us On Social Media :

Ponsel Berisi Ratusan Foto Selfie dengan Korban Pembunuhan Ini Ternyata Milik Sepasang Kanibal!

By Aulia Dian Permata, Jumat, 9 Maret 2018 | 15:30 WIB

Intisari-Online.com - Anda boleh memotret atau selfie sebanyak mungkin dengan ponsel Anda, namun berhati-hatilah dalam melakukannya.

Sebuah ponsel terjatuh dan ditemukan oleh pekerja jalan di Rusia Barat pada bulan September 2017.

Dalam ponsel itu, dia menemukan ratusan foto selfie seorang pria dan wanita membawa potongan tangan dan bagian tubuh manusia.

Terkejut dengan temuannya, ia kemudian membawa ponsel itu pada pihak kepolisian setempat.

(Baca Juga: )

Polisi segera melakukan penyelidikan terhadap pemilik ponsel itu.

Tidak berselang lama, polisi berhasil menemukan siapa pria dan wanita yang ada di dalam foto-foto tersebut.

Mereka adalah Dmitry Baksheev (35 tahun) dan istrinya, Natalya (42 tahun).

Sepasang suami istri ini tinggal di barak militer Krasnodar.

(Baca Juga:)

Awalnya, Dmitry menyanggah dan berkata bawah foto-foto itu rekayasa dan dia tidak benar-benar berfoto bersama bagian-bagian tubuh manusia yang dimutilasi.

Polisi meringkus mereka dan melakukan penggeledahan rumahnya.

Di kamar mereka, polisi menemukan bagian tubuh manusia dan buku resep tentang petunjuk memasak daging manusia.

Bagian tubuh manusia itu dalam keadaan cukup segar dan polisi meyakini mayat wanita itu baru tiga hari tewas.

Benar saja, mayat wanita itu adalah seorang wanita yang bertengkar dengan Dmitry dan istrinya di sebuah bar tiga malam sebelumnya.

(Baca Juga: )

Polisi juga menemukan potongan daging manusia, daging yang dibekukan di freezer, dan toples berisi jari-jari korban.

Di ruang bawah tanah, polisi juga menemukan satu lagi jasad wanita.

Dmitry dan istrinya diyakini telah membunuh sedikitnya 30 wanita selama 20 tahun terakhir.

Dmitry dan Natalya bahkan membuat masakan dari daging manusia yang telah mereka bunuh.

Beberapa foto menunjukkan mereka memakan bagian kepala sebagai hidangan utama layaknya ayam kalkun.

Setelah semua bukti ditemukan dalam rumahnya, Dmitry mengaku membunuh wanita tersebut.

30 wanita telah dia bunuh sejak 1999 dan selalu melakukannya bersama-sama dengan istrinya.

Mereka membunuh korban dengan obat-obatan sejenis Corvalol untuk membuat korban tidak sadarkan diri.

(Baca Juga: )

Obat-obatan juga ditemukan di dalam rumah mereka disimpan dengan kaset video "pelajaran untuk menjadi kanibal".

Seorang pengusaha restoran, Vitaly Yakubenko berkata pada pers bahwa sebelumnya, Natalya pernah mendatangi restorannya.

Dia melamar pekerjaan sebagai koki, namun menunjukkan gelagat yang mencurigakan.

"Dia terus bertanya tentang bumbu yang tepat untuk memasak daging dan bahkan menawari saya untuk membeli daging dengan harga murah,"

"Saat berita ini muncul, aku sangat terkejut. Aku tidak bisa membayangkan jika aku membeli daging darinya. Mungkinkah itu daging manusia?" ungkap Yakubenko.

Pihak kepolisian merasa senang ponsel itu ditemukan oleh orang yang benar sehingga membantu mereka meringkus Dmitry.

Kini Dmitry dan Natalya dalam penahanan polisi di Rusia Barat. 

(Baca Juga: )