Intisari-Online.com - Sudah sangat sering kita mendegar saran untuk mengonsumsi air sebanyak 8 gelas atau 2 liter sehari, tapi itu ternyata salah!
Jumlah air yang kita minum per harinya bervariasi, berbeda setiap individu.
Nah, ini salah satu cara untuk menghitung kebutuhan air tubuh kita bersumber dari India Times.
Langkah 1: Ukur berat badan Anda dalam kilogram
Formula ini menghitung kebutuhan air berdasarkan berat badan Anda. Hanya karena berat badan seseorang 45 kilo tidak sama dengan orang yang beratnya 85 kilo.
Langkah 2: Bagilah dengan angka 30
Bagilah berat badan Anda dengan 30, jawabannya adalah jumlah liter yang harus Anda minum per hari.
Jadi, jika berat badan Anda 60 kilo, Anda harus minum 2 liter air putih sehari, sedangkan jika beratnya 80 kilo, Anda harus minum 2,6 liter (2 liter dan 600 ml) air per hari.
Langkah 3: Tambahkan lebih banyak air untuk aktivitas fisik
Jika berolahraga, Anda mungkin kehilangan banyak air melalui keringat.
Tambahkan 0,35 liter (350 ml) setiap setengah jam setelah latihan.
Jadi, jika berolahraga selama satu jam setiap hari, tambahkan 0,7 liter (700 ml) air ke dalam kebutuhan harian Anda.
Langkah 4: Ingat bahwa makanan memiliki air di dalamnya juga
Untungnya, Anda tidak perlu minum semua air itu dalam bentuk cair, karena makanan juga mengandung air.
Sekitar 20 - 25% asupan air Anda berasal dari makanan yang Anda makan. Bagan berikut menunjukkan berapa banyak air yang dimiliki masing-masing buah dan sayuran.
Kolom yang perlu Anda lihat adalah kolom berat air, di mana 1 gram air = 1 ml air.
Jadi, jika Anda mengonsumsi apel misalnya, beratnya 116 gram air, berarti Anda telah meminum 116 ml (0.116 liter).
Anda mungkin tidak dapat menghitung jumlah air dalam buah dan sayur setiap hari, tapi ini bisa menjadi gambaran umum.